METROPOLITAN – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menyinggung dua nama yang digadang bakal menjadi calon menteri di kabinet Jokowi-Ma’ruf. Hal itu disebut pria yang karib disapa Bamsoet pada acara buka puasa bersama petinggi negara di kediamannya, Widya Chandra, Jakarta, kemarin.
”Para menteri yang saya hormati bersama para calon menteri yang hadir di ruangan ini, saya lihat tadi ada sahabat saya, Muhammad Luthfi, Pak Bahlil,” kata Bamsoet.
Luthfi yang dimaksud adalah mantan Mendag era SBY. Sementara Bahlil yakni Bahlil Lahaladia, yakni ketua umum HIPMI.
Kepada tamu hadirin, khususnya Presiden Jokowi yang hadir, Bamsoet bercerita, kedua nama itu adalah sahabat baiknya. Bersama Luthfi dan Bahlil, Bamsoet mengaku merintis kariernya di bisnis secara bersama-sama.
”Dua orang ini sama-sama merintis dari bawah, Pak (Jokowi, red). Sama-sama pernah saling pinjam, saling tukar cek, ketika kami sama-sama merintis usaha dulu. Sama-sama Erick (Thohir, red) juga itu,” kata Bamsoet sambil terkekeh.
Awak media yang mendengar dan melihat momen tersebut kemudian coba mengonfirmasi kepada Bamsoet. Usai Salat Magrib dan mengantar Presiden Jokowi pulang, Bamsoet mengutarakan ihwal perkataan tersebut hanyalah guyonan. Itu hanya joke saja, joke (candaan, red), buat selamat datang kepada para menteri dan calon menteri, gitu,” jelas Bamsoet.
Ia mengaku spontan menyebut dua nama tamu tersebut karena melihat hadir dalam undangan buka puasa bersama di kediamannya. “Paling moncer menurut saya yang selama ini menonjol yang tadi saya sebutkan itu, ada Luthfi ada Bahlil,” tuturnya.
Walau begitu, Bamsoet tidak mengiyakan secara yakin bahwa dua nama itu akan maju dan juga tidak membenarkan ada perbincangan soal reshuffle saat momen berbuka. Kendati ia hanya meyakini semua keputusan ada di tangan Presiden Jokowi. ”Kan saya cuma ngomong saja, yang nentukan presiden,” singkatnya.
Sebagai informasi, Muhammad Luthfi disebut Bamsoet adalah seorang mantan menteri perdagangan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Sedangkan Bahlil adalah ketua HIPMI yang juga bagian struktural Tim Kampanye Nasional (TKN) 01. (mdk/els/run)