METROPOLITAN – Proses lelang pembangunan hotel bintang tiga milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Sayaga Wisata Kabupaten Bogor terus berlanjut. Pembangunan yang menelan anggaran sebesar Rp36,3 miliar diperkirakan akan memiliki pemenang bulan depan. ”Pengumumannya 18 Mei, saat ini masih proses di ULP,” kata Direktur Utama Sayaga Wisata Supriadi Jufri, kemarin. Menurut Supriadi, proses lelang ini belum bisa dijelaskan secara rinci sudah masuk tahap mana di Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Kabupaten Bogor. Namun, dari lelang kedua yang dilakukan kembali BLPBJ, pembangunan tersebut diminati 83 perusahaan. ”Belum dapat informasi, informasi terakhir masih prakualifikasi,” ucap dia.
Meski begitu, Supriadi berharap proses lelang ini sesegera mungkin terselesaikan dan tak mengalami gagal lelang lagi. Pemenang lelang pun merupakan perusahaan yang memiliki modal besar. Mengingat, pengerjaan fisik cukup berat dan lokasi lahan memerlukan cut and fill karena bekas rawa. ”Harapan cepat dan pemenang perusahaan bermodal berat,” harapnya.
Supriadi menargetkan bangunan yang akan berdiri di Jalan Tegar Beriman, Kelurahan Pakansari tepatnya di samping Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor ini sudah bisa beroperasi pada 2018 mendatang. ”Target Maret 2018 sudah beroperasi. Perusahaan mempunyai waktu membangun kurang lebih dua tahun, beserta membuat desainnya,” ujarnya.
Sebelumnya, lelang pembangunan Hotel Sayaga Wisata sempat mengalami gagal lelang di BLPBJ Kabupaten Bogor. Namun, tak membutuhkan waktu lama BLPBJ kembali melelangkan pembangunan tersebut. Menanggapi hal itu, Kepala BLPBJ Kabupaten Bogor Budi Cahyadi Wiryadi memastikan proses lelang pembangunan hotel PT Sayaga Wisata masih berjalan. “Belum selesai, sedang berjalan,” singkatnya.
(rez/b/els/dit)