METROPOLITAN – Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan merebut medali emas di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. Kepastian tersebut didapat setelah ganda putra Indonesia itu mengalahkan Takuro Hoki/Yugo Kabayashi di partai final. Hendra/Ahsan membutuhkan waktu satu jam tiga menit untuk menumbangkan pasangan Jepang itu di partai final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019.
Hendra/Ahsan menang 25-23, 9-21 dan 21-15.
Laga Hendra/Ahsan kontra Takuro/Yugo sudah berlangsung ketat sejak awal game pertama. Perolehan poin kedua pasangan bergantian saling susul-menyusul. Hendra/Ahsan tertinggal 8-11.
Usai interval, Hendra/Ahsan menyamakan skor menjadi 13-13. Takuro/Yugo kembali unggul 16-13. Namun, Hendra/ Ahsan kembali membuat skor menjadi imbang dan memaksa deuce. Setelah empat kali deuce, Hendra/Ahsan akhirnya memenangkan game pertama. Pasangan yang dijuluki The Daddies tersebut menang 25- 23. Memasuki game kedua, situasi berubah. Meski sempat menyamakan skor 3-3, Hendra/ Ahsan kerap tertinggal dalam perolehan poin yang cukup jauh, yakni 6-11.
Setelah interval, situasi tak berubah. Hendra/Ahsan masih di bawah tekanan Takuro/ Yugo. Poin demi poin diraih ganda putra peringkat 13 dunia tersebut. Hendra/Ahsan akhrinya kalah dengan skor sangat telak, yakni 9-21. Perebutan medali emas ganda putra Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 dilanjutkan ke game penentuan atau ketiga.
Memasuki game penentuan atau ketiga, Hendra/Ahsan langsung tancap gas. Mereka langsung mendapat enam poin beruntun untuk berbalik memimpin 6-1. Permainan net Hendra memaksa Takuro/Yugo sering mengangkat bola yang langsung disambar smes-smes keras Ahsan. Juara All England 2014 dan 2019 itu memimpin 11-7.
Setelah interval, Takuro/Yugo mencoba bermain lebih menekan. Dua poin mereka raih untuk memperkecil skor menjadi 9-11. Namun, Hendra/ Ahsan terus fokus pada permainannya untuk menjaga selisih poin dengan skor 17-12.
Perolehan poin Hendra/Ahsan sulit dibendung Takuro/ Yugo. Poin demi poin diraih Hendra/Ahsan hingga akhirnya menang dengan skor 21- 15. Bagi Hendra/Ahsan, itu adalah meraih medali emas ketiga yang diraih di Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Sebelumnya, mereka pernah meraihnya pada 2013 dan 2015.
Sebelum dengan Ahsan, Hendra juga pernah meraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2007. Saat itu, Hendra berpasangan dengan Markis Kido. (lip/mam/ run)