METROPOLITAN – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bogor menggelar simulasi pemilihan kepala desa (pilkades) di Perumahan Pondok Damai, RT 04/13, Desa Cileungsikidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, belum lama ini.
Kepala Seksi Aparatur Pemerintah Desa DPMD Kabupaten Bogor Budi Riva mengatakan, 500 relawan pemilih ikut dalam simulasi kegiatan tersebut.
”Termasuk kami juga mengundang panitia pilkades sebanyak 88 orang dan panitia kecamatan 34 orang,” katanya kepada Metropolitan.
Tujuan simulasi ini, jelas Budi Riva, untuk melihat dan mengukur durasi pemilih lamanya waktu saat mereka masuk lingkungan Tempat Pemilihan Suara (TPS). Selain itu juga melihat penerapan protokol kesehatan (prokes) sebagaimana yang sudah diatur dalam Perbup No 49.
”Jadi kita mau lihat kesiapan apa adanya. Minggu (15/11) pekan lalu itu berjalan dengan baik atau tidak. Jadi ini tolok ukur. Alhamdulillah berjalan baik dan prokes diterapkan,” katanya.
Kendati begitu, ia meminta apabila ada kekurangan dari simulasi tersebut, seluruh panitia di 88 desa segera cepat tanggap. Hal itu agar hajat serentak di 88 desa berjalan baik. ”Simulasi pemungutan suara dimulai pukul 07:15 sampai 11:00 WIB. Istrirahat 15 menit. Dan pukul 11:15 WIB dilanjutkan dengan penghitungan suara,” bebernya.
Budi berharap simulasi pertama kali yang digelar ini menjadi contoh bagi 87 desa lainnya. Informasi yang terhimpun, Pemkab Bogor akhir 2020 ini akan menggelar hajat pilkades di 88 desa periode 2020-2026. Tepatnya pada 22 November 2020. (yos/c/els/run)