Tukang pangkas rambut langganan Presiden RI Joko Widodo, Jumadi (34), kini punya tempat baru bernama Tjoekoer Barbershop yang terletak di Ruko Pandu Raya, Tegalgundil, Kecamatan Bogor Utara.
TJOEKOER Barbershop yang merupakan hasil kolaborasi dengan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor Almer Faiq Rusydi resmi dibuka Rabu (24/11).
Sebelum menekuni usaha barbershop, ia memulainya dari salon pada 2005. Dari bekerja pada orang lain hingga akhirnya membuka usaha sendiri pada 2018 di Jalan Sancang dengan nam The Paragina. Pada 2017, Presiden Jokowi merasakan jasa cukurnya di sebuah barbershop di Jalan Salak, Babakan, Kota Bogor, ditemani anak bungsunya, Kaesang Pangarep.
“Ya, saya kaget. Yang pasti waktu mencukur itu perasaan saya grogi, takut. Ada senangnya juga. Tapi untungnya ada mas Kaesang yang bikin vlog dan minta saya tenang, santai dan tidak grogi,” katanya. Hingga akhirnya kini dipercaya menjadi barberman Presiden Jokowi, termasuk anak dan cucunya bila ada di Kota Bogor.
Selain itu, ada juga beberapa pejabat lainnya yang pernah ia cukur, seperti Danrem Kota Bogor, direktur utama PLN, anggota partai dan masih banyak lagi. “Untuk Pak Jokowi biasanya yang kontak ke saya ajudannya untuk datang ke Istana Bogor, sebulan sekali atau dua kali. Kadang nyukur keluarganya juga,” ungkap pria asal Indramayu itu.
Untuk memotong rambut Jokowi, ia mengaku bisa menghabiskan waktu 20 menit. Model potongan rambutnya pun tidak macam-macam yaitu model klasik.
“Karena sudah terbiasa jadi tidak takut lagi. Tapi kalau grogi kadang masih karena ada pengawalnya yang lihatin. Pak Jokowi juga menyampaikan melalui ajudan ucapan selamat kepada saya agar semakin sukses dan berkembang, beliau juga siap support saya terus. Saya berterima kasih buat semuanya,” ujarnya.
Bagi yang ingin pangkas rambut di Tjoekoer Barbershop ditarif Rp65 ribu dengan paket lengkap plus pijit serta treatment lengkap lainnya.
Sementara itu, Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kota Bogor yang juga founder Jumadi Tjoekoer Barbershop, Almer Faiq Rusydi, menyatakan bahwa Jumadi adalah sosok yang fenomenal di Kota Bogor. Sebab, Jumadi-lah orang yang bisa memegang kepala presiden (Jokowi) dan mencukur rambutnya. Tak hanya itu, tokoh-tokoh lain juga pernah ia cukur.
“Di situ saya tertarik dan saya tanya apa keinginan Jumadi ke depan. Dia jawab punya cita-cita ingin membuka tempat cukur sendiri. Dari situ saya support dan memberi dukungan. Apalagi ini termasuk dalam UMKM yang harus kami bina,” ungkap Almer.
Almer melanjutkan, ini menjadi salah satu bukti apresiasi nyata dari Kadin Kota Bogor agar pengusaha lokal, khususnya yang bergerak di sektor UMKM, bisa lebih berkembang dan maju. Jumadi ini menjadi contoh semoga ke depan lahir Jumadi-Jumadi lain dari Kota Bogor yang bisa mengharumkan nama Kota Bogor.
Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, menyampaikan, pemerintah tidak bisa sendiri dalam membangun potensi ekonomi di daerahnya, namun harus berkolaborasi dengan semua pihak.
“Apa yang dilakukan kadin adalah bagian dari peningkatan kapasitas UMKM. Tentunya ini sejalan dengan program kompetensi dan UMKM di Kota Bogor yang terjadwal secara rutin,” tukasnya. (ryn/ eka/py)