METROPOLITAN – Mengawali kegiatan di 2022, Bupati Bogor Ade Yasin didampingi wakilnya, Iwan Setiawan, melakukan kunjungan kerja (kunker) dalam Saba Desa ke wilayah Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Rabu (19/1).
Kunker Saba Desa diawali peresmian Taman Tematik Kecamatan Cariu, dilanjutkan kegiatan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan dua kepala desa terpilih antarwaktu, yakni kepala desa Mekarsari, Kecamatan Cileungsi, dan kepala desa Sukajadi, Kecamatan Cariu, yang dilaksanakan di Taman Tematik, Kecamatan Cariu.
Kegiatan kemudian dilanjutkan peninjauan pelaksanaan vaksin anak sekaligus meluncurkan vaksin anak usia 6–11 tahun di SDN 01 Cariu, yang diakhiri peninjauan hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan peningkatan infrastruktur jalan desa melalui program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) sepanjang 18.739 meter.
Bupati Bogor Ade Yasin menyampaikan bahwa program Samisade merupakan program yang cukup dinanti masyarakat. Sebab, selain dapat mengangkat pembangunan di desa, juga dapat mengangkat perekonomian desa.
Ia menuturkan, Samisade tidak hanya keinginan kepala desa tapi juga jadi keinginan masyarakat. Karena itu, dalam peraturan bupati (perbup) disampaikan bahwa infrastruktur yang dibangun dengan program Samisade harus selalu dilakukan melalui musyawarah desa (musdes).
“Artinya ini harus disepakati musdes. Di musdes itu ada pak RT, ada RW, ada tokoh masyarakat, ada BPD, tokoh-tokoh desa, alim ulama, dan lainnya. Sehingga apa yang dibangun kepala desa merupakan keinginan dari masyarakat, bukan keinginan kepala desa. Segera lakukan konsolidasi, sesuaikan perencanaan dengan visi dan misi, juga target Pancakarsa,” tutur Ade Yasin.
Ia pun meminta menyegerakan pekerjaan-pekerjaan yang masuk desa. “Saya tahu dengan peraturan yang baru 40 persen untuk BLT, sisanya untuk kerawanan pangan dan lainnya. Tapi bersyukurlah Kabupaten Bogor masih bisa membangun infrastruktur dengan Samisade. Saya kira ini pengembangan-pengembangan yang harus dilakukan, termasuk juga BUMDes, ini juga harus jalan,” tegasnya. (eka/run)