Yayasan Pundi Amal Sukaharja (Yapas) di Kampung Pasirtengah, RT 06/03, Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, memberikan santunan kepada 80 anak yatim, kemarin. Santunan ini diberikan sekaligus meresmikan Yapas.
DALAM acara yang dihadiri Muspika Cijeruk itu, penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan Camat Cijeruk Bangun Septa Siswa didampingi Kepala Desa (Kades) Sukaharja Ujang Suhendra dan Pembina Yapas Dudi Imanudin.
Awalnya, Dudi menerangkan, yayasan didirikan atas kepedulian warga satu RW kemudian berinisiatif membentuk yayasan menjadi satu desa setelah banyaknya permintaan warga. Dua tahun berdiri, yayasan terus eksis lewat pundi amal dalam membantu warga.
”Walaupun sudah ada sejak dua tahun lalu, baru kita resmikan hari ini (kemarin, red) setelah mendapatkan akta notarisnya,” ujar Dudi kepada Metropolitan, kemarin.
Selama dua tahun, Yapas sudah memiliki dua unit ambulans. Satu untuk membawa jenazah dan satu lagi membawa orang sakit. ”Alhamdulillah, warga Desa Sukaharja banyak yang telah dibantu yayasan ini,” ucapnya.
Selain itu, kegiatan yang telah dijalankan secara rutin antara lain membantu anak yatim piatu, penanggulangan Covid-19 dan pemberantasan sarang nyamuk melalui fogging. Namun cikal-bakal adanya Yapas, yaitu santunan anak yatim yang dilaksanakan rutin setiap bulannya.
”Dengan diresmikannya yayasan ini yang awalnya hanya meliputi satu RW, kini kita kembangkan menjadi satu desa atau lebih luas lagi jangkauan yang akan kita bantu. Terutama untuk penggunaan kendaraan ambulans. Siapa pun yang membutuhkan kita berikan gratis karena ini yayasan sosial untuk masyarakat,” ujarnya.
Kades Sukaharja, Ujang Suhendra, mengapresiasi warganya yang peduli sesama dan mandiri mendirikan yayasan sosial ini. Sehingga dapat membantu warga yang kurang mampu. Bahkan, keberadaan Yapas juga bisa membantu pemerintah desa dalam menangani masalah sosial. ”Dengan berdirinya yayasan ini, kita perlu apresiasi. Kita mendukung penuh yayasan ini. Semoga semakin banyak warga kurang mampu yang dibantu yayasan ini,” harapnya.
Lalu, Ketua PK KNPI Cijeruk, Dziky Sahrir, mengucapkan selamat atas peresmian Yapas. Adanya yayasan yang dikelola warga selama dua tahun ini patut dicontoh desa lainnya.
”Sangat membanggakan dan patut menjadi contoh. Karena awalnya hanya satu RW, kini menjadi yayasan untuk satu desa. Bahkan saya dengar tadi bisa lebih luas lagi untuk kegunaan kendaraannya. Semoga ke depan lebih maju dan dapat membantu lebih banyak warga kurang mampu,” katanya. (nto/c/els/py)