METROPOLITAN – Mengawali 2022, PT Astra International Tbk melalui Yayasan Pendidikan Astra–Michael D Ruslim atau YPA-MDR melaksanakan Program Kampus Mengajar Kemitraan dengan sasaran sekolah-sekolah binaan di Kecamatan Takari dan Amarasi Selatan, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Program yang berkolaborasi dengan perguruan tinggi ini merupakan implementasi, pengembangan dan mendukung program besar pemerintah “Merdeka Belajar – Kampus Mengajar (MB-KM)” untuk mewujudkan peningkatan kualitas pendidikan di daerah.
Ketua Pengurus YPA-MDR, Herawati Prasetyo, mengatakan, Program Kampus Mengajar Kemitraan ini bekerja sama dengan Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dan diikuti 13 mahasiswa tingkat akhir yang akan bertugas di sekolah binaan.
Dalam Program Kampus Mengajar Kemitraan Batch 1 ini telah dilakukan serah terima oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang melalui Bupati Kabupaten Kupang Korinus Masneno dan para peserta yang akan ditugaskan di 13 sekolah binaan yang terdiri dari 9 SD dan 4 SMP selama 4 bulan, yaitu Januari – April 2022, disusul Batch 2 pada Mei– Agustus dan Batch 3 pada September–Desember.
“Para peserta Kampus Mengajar Kemitraan ini diharapkan dapat menjadi mitra sekolah binaan serta bekerja sama dengan para kepala sekolah dan guru untuk meningkatkan kualitas sekolah sekaligus menjadi “agent of change” yang mampu membawa perubahan positif dan inovatif untuk kemajuan sekolah,” tutur Herawati.
Sekadar diketahui, YPA-MDR yang berdiri sejak 2009 adalah yayasan yang secara khusus didirikan dan dimiliki PT Astra International Tbk sebagai pelaksana kontribusi sosial berkelanjutan bidang pendidikan, dengan membina sasaran sekolah-sekolah di daerah prasejahtera atau 4T (Tertinggal, Terdepan, Terluar dan Terdalam) di Indonesia dan menjadi wujud dari pilar Astra untuk Indonesia Cerdas.
Visi, misi dan goal YPA-MDR adalah menjadi lembaga yang mewujudkan Sekolah Unggul di daerah prasejahtera dan yang mampu mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas sebagai agent of change menuju masyarakat sejahtera.
Pola pembinaan yang dilakukan berdasarkan 4 Pilar yang meliputi Pilar Akademis, Pilar Karakter, Pilar Kecakapan Hidup dan Pilar Seni Budaya.
Selain itu, YPA-MDR juga memberikan bantuan berupa sarana-prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang telah ditetapkan pemerintah.
Hingga saat ini, YPA-MDR telah membina 111 sekolah (jenjang SD, SMP dan SMK/ SMA) yang tersebar di 13 kabupaten, yaitu Kabupaten Lampung Selatan, Serang, Tangerang, Bogor, Majalengka, Kapuas, Kutai Barat, Barito Utara, Bantul, Gunung Kidul, Pacitan, Kupang dan Rote Ndao. (*/feb/py)