METROPOLITAN.id – Pemain West Ham, Kurt Zouma melakukan aksi tidak terpuji terhadap kucing peliharannya. Hal itu mengundang kritik berbagai kalangan.
Dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial, pesepak bola berusia 27 tahun itu tampak menganiyaya kucing ras Bengal-nya itu.
West Ham bahkan sudah mengeluarkan pernyataan resmi dan akan menangani masalah dengan Zouma secara internal.
“West Ham tanpa pamrih mengutuk tindakan pemain kami Kurt Zouma dalam video yang beredar,” demikian bunyi pernyataan The Hammers seperti dikutip dari Bolasport.com, Senin (21/2).
Kami telah berbicara dengan Kurt dan akan menangani masalah ini secara internal.”
“Akan tetapi, kami ingin menjelaskan bahwa kami sama sekali tidak memaafkan kekejaman terhadap hewan,” lanjut bunyi pernyataan itu.
Selain The Hammers yang sudah bertindak, deretan petarung UFC juga ikut mengecam aksi mantan bek Chelsea tersebut.
Dua di antaranya adalah mantan juara kelas berat ringan, Jan Blachowicz, dan petarung baru, Muhammad Mokaev, yang disebut sebagai titisan Khabib Nurmagomedov.
Saya dengan senang hati akan menamparnya, supaya dia terlihat polos di depan saya seperti kucingnya,” tulis Mokaev yang kebetulan berdomisili di Inggris.
Ucapan senada diutarakan Jan Blachowicz. Penakluk Israel Adesanya itu malah menantang Zouma untuk menendangnya.
“Jika Anda kuat, Kurt Zouma, coba tendang saya,” tulis Blachowicz.
“Benar-benar biadab. Tidak ada toleransi bagi sosok yang kejam terhadap hewan,” sambung petarung asal Polandia itu.
Dikutip dari The Sun, seorang sumber yang tidak disebut namanya mengungkapkan alasan Zouma tega menganiaya kucingnya sendiri.
“Tampaknya Kurt marah pada kucing itu karena secara tidak sengaja menghancurkan semacam vas dan merobohkan lampu dari lemari dapur,” katanya.
“Akan tetapi, apa yang dia lakukan selanjutnya benar-benar tidak dapat diterima.”
Kurt menendangnya, melempar sepatu ke arahnya, lalu menamparnya. Kucing malang itu terlihat sangat ketakutan.”
Zouma sendiri sudah mengeluarkan permintaan maaf setelah insiden tersebut.
“Saya ingin mengatakan betapa menyesalnya saya kepada siapa pun yang kecewa dengan video itu,” kata Zouma, seperti dikutip dari Marca.
“Saya ingin meyakinkan semua orang bahwa kedua kucing kami baik-baik saja dan sehat.”
“Mereka dicintai dan dihargai oleh seluruh keluarga kami, dan perilaku ini adalah insiden terisolasi yang tidak akan terjadi lagi,” lanjut Zouma. (bol/ryn)