METROPOLITAN – Bank Indonesia (BI) mencatat peningkatan penarikan uang tunai saat Ramadan dan libur Idul Fitri 2022. Penarikan uang tunai meningkat 16,6 persen dibandingkan realisasi tahun 2021 year on year (yoy) dari Rp154,5 triliun menjadi Rp180,2 triliun.
”Pertumbuhan tersebut lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan sebelum kondisi pandemi (Mei 2019) yang sebesar 9,21 persen yoy. Realisasi tersebut masih dalam kisaran alokasi uang tunai yang telah dipersiapkan BI guna mengantisipasi kebutuhan transaksi masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri 2022,” jelas Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono, kemarin.
Sejalan dengan itu, transaksi non tunai melalui BI-FAST yang tetap beroperasi penuh selama libur Idul Fitri juga mengalami peningkatan.
Nominal transaksi BI-FAST bulan April 2022 tumbuh sebesar 51,88 persen month to month (mtm), mencapai Rp100,25 triliun dan secara volume tumbuh 32,72% mtm, mencapai 24,55 juta transaksi. Nominal transaksi tertinggi terjadi pada H-7 Idul Fitri (25/4) sebesar Rp5,93 triliun dengan volume sebanyak 1,28 juta transaksi.
Kinerja tahunan penarikan uang tunai selama Ramadan dan Idul Fitri 2022 di setiap wilayah di Indonesia secara umum mengalami pertumbuhan. Wilayah dengan penarikan tunai tertinggi yaitu Jawa sebesar Rp110,1 triliun, tumbuh 19,6 persen yoy, tertinggi kedua Sumatera sebesar Rp35,3 triliun, tumbuh 6,5 persen yoy.
Menyusul Sulawesi-Maluku- Malut-Papua (Sulampua) sebesar Rp15,0 triliun, tumbuh 13,3 persen yoy, Kalimantan sebesar Rp12,5 triliun, tumbuh 15,2 persen yoy, serta Bali- NTT-NTB (Bali Nusra) sebesar Rp7,4 triliun, tumbuh 42,4 persen yoy. Dari sisi penukaran uang, BI mencatat jumlah penukaran uang melalui BI selama periode Ramadan dan Idul Fitri 1443 H sebesar Rp1,3 triliun. BI menyediakan layanan penukaran ritel atau kas keliling BI di 468 titik penukaran yang tersebar di seluruh Indonesia mulai tanggal 5-28 April 2022.
”Selain itu, perbankan juga memberikan layanan penukaran kepada masyarakat melalui jaringan kantor perbankan yang jumlahnya mencapai 5.013 titik penukaran di seluruh Indonesia,” kata Erwin.
Tahun ini, BI menghadirkan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR) untuk mendukung layanan penukaran ritel kas keliling BI agar penukaran semakin Mudah, Aman, Nyaman, Terjamin, Akurat, serta Pasti (Mantap). (dtk/els/run)