Minggu, 26 Maret 2023

Waspada! Pelaku Curanmor makin Nekat

- Rabu, 6 Mei 2020 | 14:06 WIB

METROPOLITAN - Penera­pan Pembatasan Sosial Ber­skala Besar (PSBB) di Kabu­paten Bogor membuat aksi kriminalitas meningkat. Aksi kriminalitas tersebut didomi­nasi aksi pencurian, yang hampir setiap hari terjadi, baik pencurian kendaraan bermo­tor, sembako, minimarket hingga pencurian hasil kebun. Seperti di Kecamatan Tan­jungsari, Kabupaten Bogor. Anggota Reskrim Polsek Tan­jungsari Brigadir RD Faizal Rez Respati menuturkan, tindak kriminalitas paling sering dalam kurun waktu satu bulan terakhir adalah curanmor. “Seminggu sebelum puasa itu hampir tiap hari. Kita masih lakukan perburu­an bagi para pelaku curanmor di sini,” katanya. Masih dari timur Kabupaten Bogor, tepatnya di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, yakni modus pecah kaca. Ter­catat sudah dua kali aksi kri­minal tersebut terjadi. Hing­ga kini Polsek Cileungsi pun masih belum berhasil me­nangkap pelaku. Bergeser ke wilayah utara Kabupaten Bogor, di Desa Bantarsari, Kecamatan Ran­cabungur. Polsek Rancabungur mengamankan sebuah truk berisi sepeda motor yang di­duga hasil curian. Pun di wi­layah barat Kabupaten Bogor. Aksi curanmor terjadi pada siang bolong di Jalan Raya Dramaga. Saat ini Polsek Dra­maga masih melakukan lidik terhadap pelaku curanmor yang terekam CCTV. “Kita ma­sih lakukan lidik,” kata Kapol­sek Dramaga AKP Sudarasono. Di wilayah selatan Kabupa­ten Bogor juga terjadi aksi pencurian di sebuah rumah di Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor. Kapolsek Megamendung AKP Budi Santoso menuturkan, aksi kriminalitas di wilayahnya mengalami peningkatan. Ba­hkan ia menduga meningkat­nya kriminalitas tak lepas dari asimilasi narapidana. “Situasi sekarang harus was­pada. Masyarakat pada susah dan banyak narapidana yang dilepas karena corona. Ini juga faktor tingginya angka kriminalitas,” pungkasnya. (all/rb/els/run)

Editor: admin metro

Tags

Terkini

X