METROPOLITAN.id - Melandainya kasus penularan Covid-19 rupanya dijadikan momentum oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kabupaten Bogor untuk ambil bagian dalam Pemulihan Ekonomi Daerah. Bahkan dalam waktu dekat, Kadin akan membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Bogor untuk menembus pasar ekspor. Sehingga perekonomian pelaku UMKM ini akan terus meningkat. "Kami sedang mempersiapkan UMKM di Kabupaten Bogor yang siap untuk diekspor dan mengkurasi UMKM mana saja yang sudah layak ekspor dengan persyaratan-persyaratan dan legalitasnya sudah lengkap," kata Ketua Kadin Kabupaten Bogor Shinta Dec Chechawati. Ia menjelaskan pada 2022 ini, melalui program bakti Kadin salah satunya adalah melakukan advokasi kepada pelaku UMKM. Sebab, dengan melandainya kasus Covid-19 ini diharapakan dunia usaha akan lebih membaik. "Dengan terwujudnya program pemulihan ekonomi ini tentunya daya beli masyarakat juga meningkat, dan imbasnya akan berdampak langsung kepada dunia usaha," paparnya. Selain itu, dalam bakti Kadin yang digelarnya, Shinta telah mengantongi 22 UMKM dengan produk unggulan yang bakal menembus pasar ekspor. Salah satunya adalah kaos kaki Sampean yang telah menjadi merchandise MotoGP di Sirkuit Mandalika. "Mungkin kami akan kurasi dan kita targetkan 540 UMKM yang siap ekspor. Walaupun hingga saat ini sudah ada beberapa UMKM yang telah memenuhi kriteria," kata Shinta. Puncak bakti Kadin sendiri, lanjut Shinta, akan dilaksanakan pada 17 Agustus sekaligus memperingati hari kemerdekaan. Meski begitu, pelbagai persiapan sudah ia lakukan mulai dari sekarang. (mam)