METROPOLITAN.id - Plt Bupati bogor Iwan Setiawan menyampaikan duka mendalam atas bencana longsor di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten bogor, Sabtu (21/4) petang. longsor tersebut menelan korban jiwa dan masih ada beberapa korban yang belum ditemukan. "Saya sampaikan duka cita mendalam atas korban yang meninggal dunia akibat bencana longsor di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk," ujar Iwan. Iwan mengaku sudah memerintahkan jajarannya untuk menerjunkan tim dan bertindak cepat melakukan evakuasi. Langkah-langkah tanggap bencana juga langsung diambil atas bencana longsor tersebut. "Mendengar berita duka tersebut saya langsung memerintahkan sejumlah jajaran untuk menerjunkan tim dan bertindak cepat melakukan evakusi serta langkah-langkah tanggap bencana," tegasnya. Selain itu, Ketua DPC Gerindra Kabupaten bogor ini meminta masyarakat untuk tetap tenang dan waspada bencana. "Tentunya terus berdoa juga untuk keselamatan kita bersama," tandas Iwan. Sebelumnya, petugas gabungan masih terus mencari korban longsor di Kampung Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Sabtu (21/4) malam. Dari 4 korban yang dikabarkan tertimbun, satu di antaranya telah ditemukan dalam kondisi meninggal. Informasi yang dihimpun, korban meninggal yang ditemukan adalah Duduh (43). Sementara 3 korban lainnya sedang dalam pencarian dilokasi. "Satu orang sudah ditemukan meninggal. 3 orang dalam pencarian atas nama Uum (70), Eneng (24) dan Nafis (4)," ujar warga sekitar, H. Edo. Hingga pukul 21.00 WIB, petugas gabungan yang terdiri dari unsur BPBD, TNI, Polri dan SAR masih terus melukan pencarian di lokasi longsor. "Saat ini sedang dalam pencarian petugas gabungan," terangnya. longsor tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten bogor, Adam Hamdani membenarkan adanya warga yang tertimbun reruntuhan rumah akibat longsor di Desa Cipelang. "Iya bener ada longsor," ujar Adam. (fin)