METROPOLITAN.id - Kepolisian dari Polsek Gunungputri tengah memburu pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang menggunakan modus meminta garam kepada korbannya. Wakapolsek Gunungputri, AKP Didin K mengatakan, setelah menerima laporan dari korban, pihaknya langsung mengecek tempat kejadian perkara (TKP). Selain itu, kepolisian juga menelusuri jejak-jejak pelaku di TKP, termasuk tempat melarikan dirinya. "Korban perempuan inisial S melaporkan adanya tindak pidana pencurian kendaraan bermotor. Dimana korban kehilangan motor jenis Honda Beat warna hitam," ujar Didin, Senin (20/6). Menurutnya, pelaku diduga berjumlah dua orang. Aksi curanmor tersebut juga terekam CCTV. "Diduga pelaku dua orang dan terekam CCTV. Sementara pelaku sedang dalam pengejaran dan korban sudah melapor ke polsek Gunungputri," ungkapnya. Pihaknya juga sudah mengumpulkan bukti-bukti dan memintai keterangan sejumlah saksi atas aksi curanmor tersebut. Didin menjelaskan, pelaku diketahui kabur melewati jalan tembus ke perkampungan. "Tindaklanjutnya kit melakukan pengejaran setelah kita mengumpulkan bukti-bukti dan saksi-saksi untuk melacak dimana posisi pelaku melarikan diri," tandasnya. Sebelumnya, aksi curanmor makin meresahkan. Banyak modus yang digunakan pelaku, salah satunya berpura-pura meminta garam. Aksi curanmor dengan modus tersebut terjadi di Perumahan Bukit Golf Riverside Cibubur, Cluster Lavender, Desa Bojongnangka, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, Sabtu (19/6). Saat itu, sekira pukul 15.00 WIB, salah seorang saksi mata, Agung Supriatna melihat ada dua pemuda di sekitar lokasi pencurian. Tak lama kemudian, seorang ibu yang merupakan asisten rumah tangga tetangganya memarkir motor di depan rumah "Kronologinya sekitar jam 3 sore, saya lagi mindahin mobil, saya lihat ada dua pemuda. Terus ada ibu-ibu parkir, ternyata itu asisten rumah tangganya tetangga saya," ujar Agung, Senin (20/6). Setelah itu, dua pemuda yang sempat dilihatnya meminta garam kepada pemilik rumah dengan alasab untuk ngerujak. Saat akan diambilkan, salah satu pemuda tadi malah membawa kabur sepeda motor jenis Honda Beat yang terparkir di depan rumah. Aksi ini pun terekam CCTV. Dari rekaman CCTV yang diterima Metropolitan.id, aksi curanmor tersebut berlangsung dalam hitungan detikn. ahkan, tak sampai lima detik pelaku berhasil menggasak motor milik asisten rumah tangga tetangganya. Pelaku terlihat mondar-mandir di sekitar lokasi sebelum melancarkan aksinya untuk memastikan situasi aman. "Nah dua pemuda minta garam buat rujak. Tiba-tiba nggak sampai lima detik motor langsung dibawa dan asisten rumah tangga itu teriak maling. Kebetulan saya lagi lewat dan bantu teriak maling," ungkapnya. Pelaku selanjutnya kabur lewat jalur tembus ke kampung di belakang perumahan. Karena sedang mengendarai mobil, Agung tak dapat mengejar pelaku. "Saya bawa mobil jadi nggak kekejar. Lari ke arah pintu kampung kecil. Itu jalur akses ke kampung, tapi biasanya jam 5 sudah ditutup, kebetulan kemarin kan masih jam 3 jadi masih dibuka," terang Agung. Saat itu, posisi di sekitar lokasi pencurian ramai anak-anak yang sedang bermain. Ia berharap penjagaan di rumah tersebut diperketat sehingga aksi serupa tak terulang nantinya. "Posisi rame, lagi banyak anak kecil juga. Cuma kalau untuk orang dewasa sepi ya. Harapannya penjagaan diperketat, keluar masuk perumahan ninggalin KTP lah. Selama ini penjagaan lumayan, cuma kemarin cuma dua sekuriti jadi agak kurang," tandasnya. (fin)