METROPOLITAN.id - Akhir tahun identik dengan tingginya intensitas hujan. Bagi pengendara sepeda motor, berkendara saat hujan tentu butuh kesiapsiagaan lebih, baik pengemudi maupun kondisi motor.
Dikutip dari suara.com, menerobos hujan dalam kondisi jalanan tenut lebih licin dan menuntu kewaspadaan lebih. “Pengendara sepeda motor perlu memahami beragam kondisi jalan dan cuaca sebelum berkendara sepeda motor.
Salah satunya mempersiapkan perlengkapan berkendara serta lebih waspada saat memasuki musim penghujan,” kata Muhammad Arief, Instruktur Yamaha Riding Academy PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), dikutip dari suara.com, Jumat 25 November 2022.
Berikut tips dan trik berkendara yang bisa diterapkan saat mengemudikan motor dalam kondisi hujan.
Pastikan kondisi sepeda motor dalam keadaan baik sebelum digunakan Cek kondisi rem, ban, dan lampu-lampu sebelum berkendara, khususnya lampu depan, rem, belakang, sein, dan hazard agar mudah terlihat oleh pengendara lain.
Hindari berkendara dengan ban yang sudah aus atau gundul karena kondisi jalan saat hujan lebih licin.
Pahami rute yang akan dilalui Dengan memahami rute yang akan dilalui kita mengetahui kondisi jalan yang dilalui.
Apakah jalan rusak atau berlubang. Pasalnya, saat hujan ada kemungkinan ruas itu tergenang air.
Pengendara disarankan memakai jas hujan setelan (atasan dan bawahan), helm bervisor bening, sarung tangan, dan sepatu karet.
Hindari menggunakan jas hujan model poncho atau Batman dan menggunakan sandal.
Pengendara bisa memanfaatkan bagasi sepeda motor yang lapang untuk membawa perangkat "tempur" hujan ini, sehingga lebih praktis dan tenang berkendara saat hujan.
Selalu jaga jarak dan operasikan sepeda motor secara halus agar terhindar dari pengereman mendadak yang berpotensi selip.
Hindari genangan air yang terlalu tinggi atau banjir agar air tidak masuk kedalam mesin sehingga mencegah potensi mesin mati dan rusak.
Jika hujan terlalu lebat dan menyebabkan jarak pandang terganggu, lebih baik hentikan sepeda motor dan berteduh.
