Rabu, 31 Mei 2023

Video Viral Kontes LGBT di Sentul Dipastikan Hoaks, Ini Faktanya

- Senin, 12 Desember 2022 | 17:04 WIB
Iluatrasi media sosial. (Tracy on Pexels)
Iluatrasi media sosial. (Tracy on Pexels)

METROPOLITAN.id - Pemerintah Kabupaten Bogor memastikan video viral dengan narasi pesta LGBT di SICC Sentul adalah hoaks.

Faktanya, acara tersebut merupakan kontes kecantikan Miss Grand International 2022.

Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Babakanmadang, Yogaswara menjelaskan, video yang beredar merupakan acara kontes kecantikan Miss Grand International 2022.

Acaranya pun berlangsung dua bulan lalu atau tepatnya pada Oktober 2022. "Saya meluruskan (video viral dengan narasi kontes LGBT), kegiatan tersebut itu kan sudah terlaksana dua bulan lalu dan kegiatan tersebut itu hanya kegiatan Miss Grand Internasional yang diadakan oleh yayasan yang dikelola oleh Ivan Gunawan. Di situ tidak ada kegiata LGBT, itu hanya ada kegiatan peragaan busana dan kontes kecantikan," ujar Yogaswara, Senin 12 Desember 2022.

Menurutnya, acara tersebut juga sudah mengantongi izin sesuai standar operasional prosedur (SOP). Dalam izinnya, tidak ada ada yang namanya kontes LGBT. Izin tersebut pun diurus langsung ke Pemkab Bogor.

"Mereka pun sudah menempuh izin sesuai SOP-nya. Karena di situ ada jual tiket mungkin siapa saja bisa dateng. Tapi sesuai izin, di SOP-nya itu tidak ada pesta LGBT. Mereka berizin ke Kabupaten dulu kan, dan memang tidak ada kegiatan LGBT," jelasnya.

Untuk itu, Yogaswara memastikan narasi kontes LGBT tersebut merupakan kekeliruan. Video yang beredar merupakan acara Miss Grand International 2022 di SICC Sentul, Kecamatan Babakanmadang.

"Kalau kegiatannya memang ada di Sentul, kontes peragaan busana itu, tidak ada unsur dan kegiatan LGBT. Ada konser juga kalau nggak salah, Titi DJ dan Krisdayanti. Acaranya di Oktober, cuma memang baru viral sekarang," terang Yogaswara.

Yogaswara menegaskan, kalaupun ada acara yang berbau LGBT pihaknya bakal bertindak cepat dan menindaklanjutinya.

Ia berharap masyarakat pun tidak mudah termakan hoaks. "Kalau dari awal ada indikasi (acara LGBT) juga kita pasti langsung cut, akan mengambil tindakan tegas," tandasnya.

Sebelumnya, j<span;>agat media sosial dihebohkan video dengan narasi kaum LGBT menggelar kontes kecantikan di Sentul, Kabupaten Bogor. Video tersebut viral di sejumlah media sosial (medsos), khususnya TikTok.

Dalam video yang beredar, nampak sekelompok orang mengenakan berbagai busana layaknya di acara fashion show.

Mereka juga nampak berselfie dengan latar belakang tertukis Sentul Intenational Convention Center (SICC). "Akibat kita diam, akhirnya di akhir tahun 2022 kaum LGBT + berhasi melakukan acara ini yang dilakukan di di SICC Sentul. Orang-orang bogor wajib tahu, bisa jadi inilah penyebab bencana datang. Kita diam maka kita semua akan kena imbasnya,” tulis narasi dalam video yang beredar.

Polres Bogor juga angkat bicara soal video viral yang menyebut kontes LGBT tersebut. Kasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana memastikan narasi kontes LGBT dalam video tersebut tidaklah benar.

Halaman:

Editor: Arifin

Tags

Terkini

X