Rabu, 31 Mei 2023

Pemkab Bogor Gelontorkan Rp10 Miliar untuk Operasional Klinik Rawat Jalan RSUD Parung

- Senin, 2 Januari 2023 | 13:47 WIB
BEROPERASI: RSUD Parung rencananya mulai beroperasi bulan ini.
BEROPERASI: RSUD Parung rencananya mulai beroperasi bulan ini.

METROPOLITAN.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kembali menggelontorkan anggaran Rp10 Miliar untuk operasional rawat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Parung.

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Anni Bersari Kristina mengatakan, anggaran tersebut untuk mengoperasikan klinik utama rawat jalan spesialis.

"Total untuk keseluruhan operasional, kami sudah siapkan Rp10 Miliar untuk satu tahun.

Seperti listrik, air, telepon, makan, minum, gaji, semua sudah termasuk," kata Anni.

Menurut dia, anggaran untuk operasional klinik sepenuhnya dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor.

Klinik itu sendiri diketahui merupakan langkah awal Pemkab Bogor sebelum mengoperasikan RSUD Parung yang belum selesai secara total.

Sementara, Kepala Dinkes Kabupaten Bogor, Mike Kaltarina mengatakan, pihaknya akan terus berupaya untuk mempercepat pengembangan RSUD Parung yang saat ini hanya sebatas klinik itu.

Salah satu yang dia inginkan adalah menambah jumlah dokter spesialis agar pelayanan masyarakat bisa maksimal.

"Kami merekrut spesialis bedah, penyakit dalam, anak, dan kebidanan. Sebenernya udah cukup, tapi saya maunya dua dokter agar bisa membackup.

Saya sih berharap ada dokter mata, dokter syaraf nanti," ujarnya.

Mike pun tak menampik untuk saat ini masih banyak kekuarangan.

Namun ia memastikan hal itu menjadi bahan evaluasi untuk ke depannya.

"Memang belum sempurna karena butuh banyak sekali assesment yang perlu kami wujudkan, karena untuk menjadi rumah sakit itu bukan hal gampang, bagaimana kita mencari pendanaan, pendampingan," kata dia Sebelumnya, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan menambahkan bahwa setidaknya butuh anggaran Rp300 miliar untuk membangun Gedung B dan C RSUD Bogor Utara. Namun, anggaran tersebut tidak dari Anggarann Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor.

"Kami akan mencari sunber anggaran lain seperti Banprov, Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat maupun dari yang lainnya," ungkapnya. (mam)  

Halaman:

Editor: Imam Marco

Tags

Terkini

X