Minggu, 26 Maret 2023

Manipulasi Laporan Keuangan Klub, Bagaimana Nasib Manchester City di Liga Inggris?

- Rabu, 8 Februari 2023 | 09:19 WIB
Pelatih Manchester City Pep Guardiola  (Instagram @mrpepguardiola)
Pelatih Manchester City Pep Guardiola (Instagram @mrpepguardiola)

METROPOLITAN.id - Kemelut yang terjadi di klub Manchester City seolah sama dengan pepatah sudah jatuh tertimpa tangga. Setelah kalah saat melawan Tottenham Hotspur pada Kamis 6 Februari 2023, Manchester City juga mengalami masalah keuangan.

Kabar tersebut berasal dari otoritas Premier League. Dari hasil penyelidikan selama 4 tahun terakhir, City dinyatakan melakukan pelanggaran laporan keuangan lebih dari 100 kasus selama sembilan musim, yakni pada 2009–2010 sampai 2017–2018.

The Citizens dianggap memanipulasi laporan pendapatan klub. Sponsor klub ditengarai fiktif dengan kucuran dana diklaim berasal dari Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan, pemilik City di bawah bendera City Football Group.

Baca Juga: Pesawat Susi Air Dibakar, Pilotnya Disandera OPM

City juga pernah memicu kecurigaan karena mampu menjadi klub Eropa dengan pendapat terbanyak, tapi selama ini sulit memenuhi keterisian stadion.

Seperti dilansir di laman Premier League, City juga dituding mengakali nilai kontrak pelatih dan pemainnya.

Ketiga pelatih dalam periode tersebut adalah Roberto Mancini (2009–2013), Manuel Pellegrini (2013–2016), dan Pep Guardiola (2016 sampai sekarang).

Baca Juga: Baru Dinikahi Bule, Ini Prestasi Patricia Gouw yang Pernah Jadi Juara Miss ASEAN

City sejatinya pernah dinyatakan bersalah dalam pelaporan Financial Fair Play atau regulasi yang mengatur keuangan klub kepada UEFA.

City sempat dihukum berat, tetapi memenangi banding di CAS (badan arbitrase olahraga) sehingga ”hanya” dihukum membayar denda. Nah, dalam aturan Premier League, City tidak bisa melakukan banding ke CAS.

The Independent menyebut, Premier League akan meneruskan penyelidikannya sampai musim ini. Jika terbukti bertambah lagi kasus pelanggarannya, City berpeluang mendapat sanksi berat.

Baca Juga: Lokasi Pelayanan SIM Keliling di Kota Bogor 8 Februari 2023

Mulai dari pengurangan poin, pembatalan gelar juara yang didapat selama periode pelanggaran, sampai didegradasikan ke Championship.

Potensi sanksi berat untuk City itu pun disebut dapat melanggengkan jalan Arsenal memenangi Premier League musim ini.

Halaman:

Editor: Fadlya El'Arsya

Sumber: Jawapos.com

Tags

Terkini

X