METROPOLITAN.ID - Sepuluh Sekolah kedinasan di Indonesia membuka pendaftaran mahasiswa, taruna, dan praja baru hingga 30 April 2023 hari ini.
Total 4.672 formasi yang dibutuhkan tahun ini.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, skema kebutuhan diharapkan melahirkan calon Aparatur Sipil Negara (ASN) berdedikasi, kompeten, dan inovatif untuk menyelesaikan problem rakyat, dikutip dari laman Kemenpan, 30 April 2023.
Calon mahasiswa, praja, dan taruna sekolah kedinasan berkesempatan untuk diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) setelah lulus pendidikan D3 maupun D4 masing-masing.
Pelajar sekolah kedinasan juga berkesempatan studi tanpa dipungut biaya alias gratis.
Jelang masa penutupan pendaftaran, cek kembali sekolah kedinasan yang bisa dilamar berdasarkan kebutuhan dan syarat-syarat dasar berikut.
1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN): 534 kebutuhan
2. Politeknik Keuangan Negara-Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN-STAN, Kementerian Keuangan (Kemenkeu): 1.100 kebutuhan
3. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG): 80 kebutuhan
4. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip), Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham)
5. Politeknik Imigrasi (Poltekim), Kemenkumham
6. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN): 125 kebutuhan
7. Politeknik Statistika-Sekolah Tinggi Ilmu Statistika (STIS), Badan Pusat Statistik (BPS): 500 kebutuhan
8. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Badan Intelijen Negara (BIN): 400 kebutuhan