bisnis

XL Axiata Raih Pertumbuhan Yang Solid Mengungguli Industri Dengan Performa Jaringan Terbaik

Senin, 20 Februari 2023 | 16:17 WIB
XL Axiata Raih Pertumbuhan Yang Solid Mengungguli Industri Dengan Performa Jaringan Terbaik (XL AXIATA)

“Dana yang berhasil kami himpun tersebut telah memperkuat neraca dan memungkinkan kami untuk mempertahankan peringkat AAA nilai investasi yang kami miliki saat ini. Selain itu juga telah menyeimbangkan profil utang kami sehingga kami lebih siap menghadapi potensi kenaikan suku bunga di masa depan,” imbuh Dian.

Posisi keuangan XL Axiata sehat per akhir 2022, utang kotor tercatat di angka Rp 12,1 triliun, dengan rasio gearing net debt to EBITDA sebesar 0,49x. Utang bersih tercatat sebesar Rp 6,9 triliun.

XL Axiata tidak memiliki utang berdenominasi USD. Sebesar 64% dari pinjaman yang ada saat ini memiliki suku bunga mengambang (floating) dan 36% memiliki suku bunga tetap. Free Cash Flow (FCF) berada pada tingkat yang sehat, dengan peningkatan sebesar 54%, menjadi Rp 5,2 triliun.


Peluang di Tahun 2023

Ada sejumlah peluang positif di Industri Telekomunikasi Indonesia di tahun 2023 yang bisa dimanfaatkan oleh XL Axiata untuk dapat meningkatkan performa ke depan. Peluang-peluang tersebut yakni pertama, permintaan pada layanan fixed data, di mana penetrasi untuk layanan ini masih cukup rendah, yang berarti tersedia potensi besar bagi operator telekomunikasi untuk meraih pertumbuhan tinggi baik di layanan consumer maupun segmen korporasi.

Kedua, permintaan untuk layanan digital akan tetap kuat karena masyarakat merasa mendapatkan banyak kemudahan dengan gaya hidup hibrida, baik untuk bekerja, belajar, rekreasi, hingga belanja. CAGR untuk konsumsi data pengguna layanan seluler diproyeksikan mencapai 16% hingga 2026. Ketiga, pelanggan menginginkan layanan yang simple sekaligus komplit. Ini merupakan peluang untuk produk konvergensi yang bisa memberikan pengalaman lengkap bagi pelanggan XL Axiata dengan ARPU yang lebih tinggi dan berkualitas.

Tahun ini XL Axiata akan menggandakan strategi konvergensi dengan menambahkan lebih banyak fitur. Selain itu juga dengan meningkatkan proposisi segmen keluarga untuk menyediakan ekosistem yang lebih komprehensif dan relevan bagi pelanggan, seperti perangkat pintar, membangun paket XL Anda sendiri agar lebih sesuai dengan kebutuhan mereka, fleksibilitas untuk menambahkan nomor XL apa pun ke paket konvergensi mereka, dan e-SIM yang akan segera diluncurkan pada semester pertama 2023.

Selain itu, XL Axiata juga akan meningkatkan sinergi operasi digital, dengan memanfaatkan convergence dan omnichannel touchpoints, menyatukan jalur distribusi, serta memanfaatkan sinergi lebih dari 130 ribu distribusi touch point. Kami berharap semua itu akan bisa meningkatkan penjualan XL SATU ke pasar keluarga. Penetapan harga dinamis juga akan memperjuangkan relevansi XL Satu dengan setiap klaster secara khusus. Kami berharap mampu menutup tahun 2023 mendatang dengan 450 ribu Home-connect dan 150 ribu pelanggan beralih menggunakan layanan konvergensi.

• Laba bersih yang dinormalisasi Rp. 1,1 triliun
• Pendapatan tumbuh 9% YoY menjadi Rp 29,2 triliun
• EBITDA tumbuh 7% YoY menjadi Rp 14,2 triliun, Marjin mencapai 49%
• Pendapatan data dan layanan digital tumbuh 8% YoY
• Pelanggan 4G mencapai 93%
• Trafik layanan meningkat 22% YoY
• Jumlah Total Total BTS 2G dan 4G 144 ribu

Halaman:

Tags

Terkini

Update Harga Perak Hari Ini Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:06 WIB