METROPOLITAN – Saat ini pasar otomotif sedang diramaikan oleh penggunaan ban yang mirip dengan ban motor trail atau biasa disebut ban Dual Purpose. Hal tersebut dibuktikan dengan penjualan ban Dual Purpose di 5ban yang mencapai 20 set per hari.
Pemilik 5 ban Yipen mengatakan, penjualan ban Dual Purpose di tokonya bisa mencapai 50% dari seluruh penjualan. Atau sekitar 20 set dari total 40 set penjualan ban per hari. Ban tersebut menjadi idaman karena bisa dipakai disegala medan. “Karena ban Dual Purpose ini bagus untuk dipakai di aspal dan juga jalan jelek, jadi banyak konsumen yang berminat,” ujarnya kepada Metropolitan.
Peminat ban Dual Purpose berasal dari kalangan motor matic dan supermoto. Di toko tersebut Dual Purpose dibanderol dari harga Rp 150 ribu sampai Rp 275 ribu u7tnuk ring 14, sedangkan untuk ring 17 dibandrol mulai dari Rp 330 ribu sampai Rp 530 ribu.
Selain ban Dual Purpose, toko ini juga menyediakan berbagai jenis ban seperti ban vespa, ban custom hingga ban motor gede. Dengan berbagai merk lokal maupun luar negeri yaitu avond, mizzle, zeneos, shinko, maxxis.
Memiliki koleksi ban yang berbeda dengan toko lain menjadi daya tarik di bengkel ban yang terletak di Jalan K.H. Soleh Iskandar, No. 10G, Kedung Badak, Tanah Sereal ini. Yepin juga mengaku sering membeli ban berkualitas dari luar negeri yang tidak dijual dipasaran umum.
Selain itu, kisaran harga ban yang ada di toko tersebut dibanderol mulai dari Rp 110 ribu untuk tube type hingga Rp 6 Juta untuk ban tubles motor gede dan custom. Meskipun harganya cukup variatif Yipen mengaku bahwa tokonya mengutamakan kualitas ketimbang harga. Hal tersebut membuta tokonya terkenal dikalangan pecinta motor di dalam maupun luar Bogor. “Banyak sekali konsumen yang berasal dari luar Bogor seperti Jakarta, Magelang dan Cibubur. Hanya untuk ganri ban disini. Selain itu juga ada toko atau bengkel yang beli ban disini,” katanya.
(cr2/b/mam)