METROPOLITAN – Menjual beberapa unit rumah dan harus mencapai target merupakan tugas seorang marketing properti. Tugas itulah yang diemban Didi (41) selama sepuluh tahun terakhir.
Marketing Delta Group itu mengaku nyaman bekerja sebagai marketing properti. Waktu kerja yang fleksibel dan lebih santai namun hasilnya maksimal, membuatnya betah menjadi marketing. “Jadi marketing itu agak santai, yang penting kan mencapai target penjualan,” katanya.
Bekerja sebagai marketing properti, membuat Didi tak perlu repot absen ke kantor namun wajib hadir di tempat kerja atau pameran. Selain itu, Didi juga merasakan keuntungan lain seperti mempunyai banyak kenalan di mana pun.
Meski begitu, dia mengaku pernah mengalami kesulitan selama menjadi marketing properti. Seperti saat awal menjual perumahan baru, agak sulit mencari pembeli. “Kan kepercayaan juga penting ya, jadi kalau belum ada contohnya agak sulit dapat pembeli,” ujarnya.
Ia menambahkan, salah satu cara sukses menjadi marketing properti adalah menawarkan dari pintu ke pintu seperti dunia perkantoran. Di bidang ini harus pintar menjalin hubungan dengan orang baru. Selain itu, dia juga berharap ke depan bisa mendirikan usaha sendiri. “Biasanya kalau menawarkan ke kantor, atasannya dulu yang harus dapat. Nanti k a lau atasannya sudah, bawahannya ikut,” pungkasnya.
(cr2/b/sal/py)