METROPOLITAN - Emiten properti PT Bakrieland Development Tbk tengah mempersiapkan sejumlah proyek baru yang akan dikembangkan dalam beberapa tahun ke depan. Kebanyakan proyek baru tersebut akan terkonsentrasi di Bogor.
Menurut Direktur Bakrieland Development, Agus Jayadi Alwie, perseroan selama ini harus berhatihati sehingga tidak mengembangkan proyek baru secara agresif. “Saat ini kondisi bisnis properti secara umum belum sepenuhnya pulih,” kata Agus.
Akan ada enam proyek strategis di Bogor, yakni satu proyek township, tiga proyek perumahan serta dua proyek taman rekreasi.
Proyek township ELTY yakni Nirwan Hills Bogor. Proyek ini berada di area seluas 364 ha dan merupakan kelanjutan dari proyek township existing Bogor Nirwana Residence. Pengembangan tahap pertama seluas 85 hektare. ”ELTY akan membangun lebih dari 1.000 unit hunian di sana dengan fokus awal pada segmen menengah dan menengah atas,” katanya.
Selain itu, Bakrieland juga akan membangun area komersial berupa food plaza, modern market, kawasan pertokoan, hypermart dan mall. Selain itu, ELTY juga akan membangun birdpark, club house dan area terbuka hijau. Selanjutnya, tiga proyek perumahan yakni Jungleland Village Sentul,Fusion 2 Bogor dan Bumi Tirta Pakuan Bogor.
Jungleland Village memiliki luas 9 hektare dengan total 500 unit hunian, sedangkan Fusion 2 seluas 12 hektare dengan sekitar 300 unit hunian. Sementara itu, Bumi Tirta Pakuan tahap I akan mencapai 7,5 ha dari total 15 hektare. Selanjutnya, dua proyek taman rekreasi yang akan dikembangkan yakni J Bound Bogor dan re-development Junglefest Bogor. Proyek J Bound Bogor merupakan taman rekreasi di alam terbuka yang dilengkapi beragam fasilitas permainan. Proyek ini memiliki luas 2,6 hektare dan akan dibuka pada Desember 2018.
“Re-development Junglefest merupakan pengembangan ulang taman bermain Junglefest menjadi area wisata keluarga bertema Fantasy World yang mengintegrasikan hiburan, kuliner dan belanja. Total areanya mencapai 7 hektare,” katanya. (bis/els/py)