bisnis

Dekranasda Majukan Pelaku UMKM Bogor

Sabtu, 4 Mei 2019 | 09:07 WIB
DUKUNG: Ketua Umum Dekranasda Kota Bogor, Yane Ardian, meninjau bazar UMKM saat Launching Program Business Development Services, kemarin.

METROPOLITAN - Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bogor, Yane Ardian, mengaku siap memajukan 23.000 Usaha Kecil Menengah (UKM) dan 4.700 Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Hujan. Yane juga siap mendongkrak potensi IKM dan UMKM di Kota Bogor.

Selain  itu, ia akan menggandeng sejumlah instansi untuk ikut berperan aktif dalam memajukan roda perekenomian masyarakat dari sektor terkecil. Tak hanya itu, istri orang nomor satu di Kota Hujan tersebut mengaku siap memberikan sejumlah pelatihan kepada pelaku IKM beserta UMKM yang ada. “Kami telah bekerjasama dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bogor beserta Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Barat dalam mengembangkan IKM yang ada,” katanya kepada Metropolitan saat menghadiri Konferensi Pers Launching Program Business Development Services, kemarin.

Yane juga telah menyiapkan sejumlah fasilitas bagi mereka pelaku IKM. Mulai dari pelatihan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), pengembangan produk dan kemasan hingga memfasilitasi pelaku IKM dari segi perizinan. “Kami sudah siapkan sejumlah formula yang nantinya akan kita terapkan mulai dari hulu hingga hilir. Artinya, mulai dari pembuatan hingga pemasaran sudah kita siapkan,” bebernya.

Memasuki era digital economy, di mana model bisnis yang banyak dijalankan adalah berbasis teknologi informasi dan komunikasi, pihaknya juga sudah menyiapkan sejumlah metode pemasaran produk. Mulai dari metode pameran, galeri, pemanfaatan sejumlah media informasi hingga penerapan sistem digital marketing.

Disinggung soal penerapan aplikasi serupa seperti Sistem Informasi berbagi Aduan dan Saran (SiBadra), Yane akan mempertimbangkan hal tersebut. ”Kita akan usahakan aplikasi tersebut. Mungkin saya akan ngobrol dulu dengan Pak Wali,” ujarnya sambil tersenyum. Sementara itu, Kepala KPP Pratama Bogor, Budi Suroso, mengungkapkan, Program Business Development Services merupakan salah satu strategi pembinaan dan pengawasan kepada wajib pajak, dalam membina dan mendorong serta mengembangkan UKM dan IKM secara berkesinambungan.

”Program ini merupakan salah satu upaya mengenalkan kepada masyarakat dan pelaku UMKM, bahwa DJP memiliki kepedulian dalam hal pembinaan dan pengawasan agar UMKM semakin tumbuh dan berkembang,” bebernya. Business Development Services juga bakal diwarnai sejumlah kegiatan pembinaan yang berkesinambungan untuk pelaku UMKM. Adanya kegiatan tersebut diharapkan mempermudah pelaku UMKM dalam menjalankan usaha serta memberikan dampak positif terhadap peningkatan omzet, pangsa pasar meluas serta sadar akan kewajiban perpajakan. (ogi/c/els/py)

Tags

Terkini

Update Harga Perak Hari Ini Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:06 WIB