bisnis

OJK tidak Boleh Masuk Angin

Rabu, 20 Januari 2021 | 19:02 WIB

METROPOLITAN - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta Otoritas Jasa Keu­angan (OJK) dan pelaku in­dustri jasa keuangan men­jaga kepercayaan masyarakat. Jokowi meminta praktik-praktik yang merugikan ma­syarakat dan transaksi-tran­saksi yang berpotensi pada kejahatan fraud tidak terulang lagi. Jokowi meminta OJK ber­sikap dan bertindak tegas dalam melaksanakan tugas dan perannya sebagai lem­baga pengawas industri jasa keuangan. Bahkan, Jokowi menyebut fungsi pengawa­san OJK tidak boleh mandul. “Pengawasan OJK juga tidak boleh mandul, tidak boleh masuk angin. Harus mengelu­arkan taringnya dan men­jaga kredibilitas dan integri­tas. Ini sangat penting,” ujarnya dalam acara Perte­muan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2021, Jumat (15/1). Kepercayaan masyarakat terhadap industri jasa keu­angan sangatlah penting. Sebab, hal itu juga sebagai acuan dunia melihat Indo­nesia, sehingga dapat mendo­rong perekonomian nasional. “OJK dan para pelaku in­dustri jasa keuangan harus menjaga kepercayaan pasar, menjaga kepercayaan ma­syarakat dengan sebaik-baiknya,” tuturnya. Bahkan, Jokowi ingin sistem internal industri jasa keu­angan Indonesia memiliki standar internasional. Se­hingga menimbulkan keper­cayaan dunia pada industri jasa keuangan. “Kita harus membangun sebuah sistem internal yang baik, membangun sistem berstandar internasional, sehingga kepercayaan dunia internasional pada industri jasa keuangan kita,” pung­kasnya. (jp/feb/run)

Tags

Terkini

Update Harga Perak Hari Ini Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:06 WIB