bisnis

Indonesia Mulai Sambut Era Mobil Listrik

Rabu, 17 Februari 2021 | 19:01 WIB

METROPOLITAN - Indo­nesia bersiap menyambut era elektrifikasi. Tepatnya, ken­daraan listrik. Karena itu, kawasan industri di seluruh penjuru negeri pun harus menyesuaikan diri. Misalnya, mulai menyeriusi industri baterai listrik yang punya po­tensi tinggi untuk berkembang. “Masuknya industri-industri baru seperti kendaraan listrik dan baterai memberikan peluang besar bagi Indonesia,” ungkap Director Industrial & Logistics Services Colliers International Indonesia Rivan Munansa, Minggu (14/2). Itu juga membuka peluang bagi industri-industri lain untuk mengembangkan bis­nis mereka di Indonesia. Khususnya yang berkaitan dengan kendaraan listrik dan baterai. Kini, menurut Rivan, pen­ting bagi pemerintah untuk menganalisis kesiapan ka­wasan industri terhadap elektrifikasi. Kendaraan listrik dan baterai bakal menjadi bintang baru bagi sektor industri dan logistik. Namun, barang konsumsi dan e-commerce akan terus me­luas. Demikian juga data cen­ter dan fasilitas cold storage. “Dengan mempertimbang­kan potensi dan peluang serta langkah-langkah khu­sus pemerintah, industri tam­paknya siap menyambut era baru. Ini peluang juga bagi iklim investasi,” urai Rivan. Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa kawasan industri di luar wilayah Jabodetabek dan Pulau Jawa punya peluang yang baik. Apalagi bakal ada banyak investor asing yang masuk Indonesia. Sejumlah perusahaan sudah menyatakan niatnya untuk berekspansi. “Namun, mun­gkin tidak dalam waktu dekat,” bebernya. Sebelumnya, Menteri Per­industrian Agus Gumiwang menegaskan bahwa calon-calon investor mulai mende­kat. Sebagian besar menja­jaki kerja sama terkait peng­embangan industri baterai listrik. Salah satunya adalah Tesla. Industri mobil listrik dan komponen utama baterai listrik menjadi topik pemba­hasan utama dengan Tesla. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) belum dapat membeberkan besaran in­vestasi atau skema kerja sama dengan Tesla. Namun, Agus optimistis kebijakan pemerin­tah selaras dengan upaya untuk mewujudkan ekosistem pengembangan mobil listrik di Indonesia. “Sumber daya (bahan baku, red) kita sudah sangat baik. Demikian juga aturan dan hitungan insentifnya,” tegas­nya. (feb/run)

Tags

Terkini

Update Harga Perak Hari Ini Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:06 WIB