METROPOLITAN - Bagi penggemar off-road, tentu sudah tak asing lagi dengan sang legenda Suzuki Jimny. Di pasaran, sebenarnya Jimny terbaru sudah melakoni debut. Namun, belum dipasarkan di Indonesia.
Menurut Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Donny Saputra, Jimny terbaru akan menyapa Tanah Air di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016.
Meski begitu, pihaknya sendiri belum menjanjikan kapan unitnya akan sampai ke tangan konsumen jika dilakukan pemesanan. "Kalau mau pesan juga sudah bisa, indent juga silakan. Tapi kami tidak janji untuk mendatangkan unitnya kapan. Karena hobi, bagi mereka waktu bukan batasan, mungkin menurutnya sebagai konsumen pertama yang memiliki Jimny sangat istimewa," kata dia.
Namun dia belum bisa merinci harga jual Jimny, karena masih dalam pembahasan. Sedangkan di importir umum, harga jual Jimny tentu lebih mahal. "Untuk memasarkan Jimny kami masih belajar pelan-pelan. Best konsumen kami yang dulu pakai Jimny masih banyak kasih input. Jadi, kalau kami masih bisa provided pasti akan mengusahakannya. Meskipun saat ini Jimny terbaru sudah dijual di importir umum, harganya mahal sekitar Rp500 jutaan," jelasnya.
"Target awal Jimny itu lebih segmented. Tentu saja mobil 4x4miniSUV itu kan pasti untuk penghobi banget. Kalau kita jualan Jimny itu lebih ke arah maintance konsumen, sebetulnya permintaan ada, tapi tidak sebanyak low MPV dan model lainnya," terangnya. Dia juga menjelaskan, Jimny yang dijual importir umum lebih mahal karena biaya yang bisa tiga kali lipat. Mulai dari membayar di pihak importir Jepang, pajak serta biaya pengiriman.
(vin/suf/py)
