METROPOLITAN - Dukung program Kabupaten Bogor Bersih dari Narkoba (Bersinar), puluhan perangkat desa dan staf Kecamatan Nanggung dites urine secara massal oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bogor, kemarin. Camat Nanggung Ae Saepulloh menerangkan, program Bersinar merupakan komitmen bahwa perangkat desa dan kecamatan harus bersama-sama memberantas penyalahgunaan dan bahaya narkoba. ”Diawali dengan sosialisasi lalu tes urine langsung. Kami ingin memastikan baik mereka tidak mengonsumi narkoba maka dilakukan tes urine langsung,” ujarnya. Ae mengatakan, setelah dites, perangkat desa maupun pegawai di Kecamatan Nanggung dalam keadaan baik-baik saja. Artinya tidak terlibat penyalahgunaan narkoba. ”Alhamdulillah, dari 67 orang yang dites urine, hasilnya negatif. Kita berharap Kecamatan Nanggung bebas dari narkoba,” harapnya. Namun, jika nantinya ditemukan pegawai di lingkungan Kecamatan Nanggung yang memakai narkoba, pihaknya langsung memberikan tindakan tegas. ”Kami tidak akan segan-segan untuk mengeluarkannya,” tegasnya. Sementara itu, Koordinator Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat pada BNN Kabupaten Bogor, Eko Sumartono, menjelaskan sebelumnya peserta mengikuti sosialisasi Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). ”Jadi kami ada program untuk keliling di setiap kecamatan untuk sosialisasi hingga pada pelaksanaan tes urine,” ungkapnya. Sambil menunggu peraturan bupati Bogor tentang sosialisasi P4GN, saat ini pihaknya sudah melakukan sosialisasi program Bersinar di lima kecamatan. Menurut Eko, pencegahan narkoba merupakan tanggung jawab bersama seluruh pihak agar ke depannya dapat memberikan hasil, yaitu Desa Bersinar. ”Diharapkan kegiatan Desa Bersinar ini tidak hanya sebagai pilot projects di beberapa desa, tetapi bisa diikuti semua pemerintahan desa. Termasuk stakeholder di semua wilayah desa agar bisa menjalin komitmen mewujudkan Desa Bersinar,” pungkasnya. (ads/c/els/run)