Pandemi Covid-19 belum menunjukkan tanda akan berakhir. Kasus terkonfirmasi Covid-19 masih terus bertambah. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kembali menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) beras tahap III bagi masyarakat terdampak Covid-19. SECARA simbolis, Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan, menyerahkan bansos kepada sembilan desa dan satu kelurahan di Kecamatan Cisarua. Penyerahan bansos tersebut digelar di kantor Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kamis (19/11). Dalam sambutannya, Iwan Setiawan mengatakan, pemkab melalui program Refocusing APBD 2020 memberikan bantuan sosial untuk meredam dampak pandemi bagi masyarakat Kabupaten Bogor berupa beras total sebanyak 18.000 ton yang dibagikan ke tiga tahap. “Setiap tahapnya dibagikan 6.000 ton untuk 200 ribu Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS) atau 30 kg per KRTS yang tersebar di 40 kecamatan,” kata Iwan. Ia menambahkan, penyaluran tahap ketiga ini merupakan penyaluran tahap akhir pada 2020. “Bansos tahap ketiga ini merupakan penyaluran tahap akhir sejak pertama kali disalurkan pada Maret 2020. Dengan diberikannya bansos tahap ketiga ini, maka program bansos telah selesai dengan jumlah beras yang disalurkan sebanyak total 18.000 ton. Untuk di Kecamatan Cisarua sendiri hari ini kita bagikan 177.690 kg beras untuk 5.923 Keluarga Rumah Tangga Sasaran,” tambahnya. Iwan juga berpesan kualitas bansos beras yang dibagikan kepada masyarakat harus yang bagus dan layak konsumsi. “Saya titip kepada bulog berikan beras terbaik untuk masyarakat Kabupaten Bogor. Saya berharap proses penyaluran bansos beras tahap ketiga ini bisa berjalan lancar. Yang terpenting tepat waktu. Ini semua kita lakukan untuk membantu dan meringankan beban masyarakat,” bebernya. (*/feb/py)