PARUNG - Warga Kecamatan Parung dan bagian Utara Kabupaten Bogor lainnya berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat bisa memprioritaskan agenda pembangunan fasilitas sarana publik yang dibutuhkan masyarakat seperti terminal.
Selain bisa mengurai kemacetan, harapan warga akan adanya terminal akan mempermudah aksesibilitas dan mobilitas warga dalam melakukan aktivitas sehari-hari. “Keberadaan Terminal Parung sebagai salah satu pusat mobilisasi warga sangat kami harapkan. Sehingga aktivitas kami menuju ke mana pun dapat terakses dengan mudah dan lancar,” beber tokoh masyarakat setempat Fikri. Sementara itu, Camat Parung, Daswara Sulanjana, mengatakan, kewenangan pembangunan dan pengelolaan terminal saat ini ada di Pemprov Jawa Barat. Namun tentunya berdasarkan usulan Pemkab Bogor dan adanya aspirasi kebutuhan warga masyarakat. “Kami pemerintah kecamatan hanya mendorong rencana tersebut bisa terealisasi. Karena masyarakat menanyakannya ke camat, maka saya secara berjenjang melaporkan ini ke bupati Bogor,” ujarnya. Daswara menambahkan, saat ini lahan utama untuk terminal Parung sudah ada seluas 1,9 hektare. Saat ini hanya terkendala pembebasan lahan jalan masuk dan keluar terminal, karena infonya ada perubahan. “Secara teknis sudah tinggal dilaksanakan. Mungkin tinggal terkait alokasi anggarannya dan waktu pelaksanaannya saja,” pungkasnya. (khr/b/els/py)
