Rabu, 4 Oktober 2023

Pelajar Bogor Makin Beringas! Hendak Tawuran di Puncak, Giliran 41 Pelajar dari 3 Sekolah Diamankan Polisi

- Sabtu, 11 Maret 2023 | 09:20 WIB
41 Pelajar ditangkap polisi usai tawuran di Puncak, Cisarua Kabupaten Bogor pada Kamis, 9 Maret 2023. (istimewa)
41 Pelajar ditangkap polisi usai tawuran di Puncak, Cisarua Kabupaten Bogor pada Kamis, 9 Maret 2023. (istimewa)

METROPOLITAN - Aksi kriminalitas yang melibatkan pelajar di Bogor terus meningkat. Giliran kawasan Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor yang jadi lokasi tawuran antar pelajar.

Pasca kejadian konvoi pelajar yang berujung tawuran yang melibatkan 3 sekolah di Bogor, pada Kamis 9 Maret 2023 lalu, polisi menangkap puluhan pelajar.

Menurut Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, puluhan pelajar yang ditangkap karena tawuran di Puncak, Kabupaten Bogor berasal dari tiga sekolah.

Baca Juga: Beredar Video Penangkapan Pelaku Pembacokan Arya Saputra, Kapolresta Bogor Kota : Belum Ada yang Ditangkap

Yakni SMK Kosgoro, SMK 9 dan SMK 2, dengan total 41 pelajar yang berhasil dibubarkan dan diamankan anggota gabungan yang bertugas saat itu.

“Kejadian tersebut sudah berhasil dibubarkan, dikendalikan sama anggota polsek Cisarua bersama-sama dengan tim Resmob bergabung dengan Polsek Megamendung. Jadi pada saat mereka ingin tawuran, ya kami amankan ada 41 orang,” kata Iman pada Jumat, 10 Maret 2023.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanudin saat ditemui awak media. (Foto:Devina/Metropolitan)
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanudin saat ditemui awak media. (Foto:Devina/Metropolitan)

Pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan orang tua para pelajar serta Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor terkait hal ini.

Baca Juga: Cerita Ibu Euway Sempat Tuntun Syahadat di Telinga Pelajar Bogor Korban Pembacokan: Dia Ikutin, Terus Nangis

Iman menjelaskan, dari 41 orang pelajar yang diamankan polisi. ada satu diantaranya yang menjadi korban dan mendapati luka dibagian kepala.

“Kemudian di antara 41 orang itu ada yang mengalami luka dan pelakunya juga sudah kita amankan,” jelasnya.

Menurut Iman, berkaitan dengan maraknya kasus kejahatan, penyerangan, perkelahian yang melibatkan anak remaja, pelajar, maupun anak-anak di Kabupaten Bogor, perlu ada peran serta orang dewasa yang mengawasi mereka.

Baca Juga: Pelajar SMK di Bogor Tewas Dibacok, Bima Arya Murka: Minta KCD Lakukan Ini

“Hal tersebut adalah tugas bersama. Tanggung jawab mengedukasi anak-anak adalah tugas kita bersama bukan hanya dari Disdik, tapi dari masyarakat lingkungan sekitar juga, kemudian tanggung jawab keluarga,” papar Iman.

Halaman:

Editor: Ryan Muttaqien

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X