METROPOLITAN.id - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Agus Salim mengaku merasa prihatin dan menyayangkan dengan maraknya aksi tawuran antar pelajar yang masih terjadi di bulan suci Ramadhan.
Baca Juga: Hendak Tawuran di malam Ramadhan, Giliran 4 Pelajar di Cileungsi Bogor Diamankan Polisi
“Ini bulan Ramadhan ya, sangat di sayangkan bulan suci Ramadhan belum khusyu semuanya untuk beribadah. Harusnya bisa kondusif, oleh karena itu harapan saya semua masyarakat, semua elemen ya,” kata Agus Salim, Jumat 24 Maret 2023.
Baca Juga: Kasihan! Atap Rumah Warga di Bogor Terbawa Angin saat Hujan Deras
Agus Salim juga memberikan beberapa himbauan, bagi untuk orangtua. Ia percaya semua aspek yang terlibat sangatlah penting salah satunya peran orangtua.
“Yang pertama kali minta kepada orang tua untuk didekatkan anaknya ke masjid, diingatkan dengan berbagai ibadah yang ada, kemudian di pantau,” paparnya.
Baca Juga: Dua Pohon Tumbang di Bogor, Akses Jalan Warga Kayumanis Tertutup
“Orang tua harus memperhatikan, anak saya jam segini belum pulang dimana, anak ini ke sekolahan bener atau tidak jadi harus sinergi antar orang tua dan pihak sekolah serta aparat penegak hukum,” sambung Agus Salim.
Himbauan yang kedua diperuntukkan kepada anak-anak yang hingga saat ini masih terlibat dalam aksi tawuran untuk segera mengevaluasi diri di bulan yang suci ini.
Baca Juga: Perumusan Raperda Perlindungan Lansia, DPRD Kota Bogor Gelar Rapat Dengar Pendapat dengan Masyarakat
“Yang kedua bagi anak- anak semuanya ya , ayo kita hormati bulan Ramadhan bulan suci yang memang diperuntukkan untuk ibadah. Ini saat ya kita evaluasi diri, jangan kemudian melakukan sesuatu yang kurang nyaman dan kurang tenang, Manfaatkan waktu yang ada untuk kumpul bersama keluaraga di rumah,” ujar dia.
Himbauan lainnya diutarakan kepada pihak sekolah yang ia anggap seharusnya dapat bersinergi denga peran orangtua serta aparat penegak hukum di jalan.
“Pihak sekolah, ketika nanti anak-anak masuk harus ada kegiatan yang mungkin sifatnya keagamaan. Berikan nasihat-nasihat penyadaran kepada mereka. Ini mungkin sifatnya preventif, saling mengingatkan, kemudian saling menjaga, semua harus terlibat mengingatkan tapi tetap tidak kehilangan humanisnya,” ungkapnya.
Artikel Terkait
Komisi I DPRD Kabupaten Bogor Sidak Perumahan Sentul City
Hadiri Pelatihan Relawan BPBD, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Agus Salim Ingatkan Pentingnya Tingkatkan Skil
Pasar Parungpanjang Diresmikan, Ini Imbauan Camat dan Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bogor
Komisi I DPRD Kabupaten Bogor Minta Revisi RTRW 2016-2036 Selesai Dibahas Tahun Ini
DPRD Kabupaten Bogor Bakal Garap Perda Terkait PAUD