METROPOLITAN.id - Meski Pemerintah Kabupaten Bogor bersama DPRD telah menggelar rapat paripurna terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bogor tahun anggaran 2022, rupanya masih ada sejumlah catatan yang diberikan oleh anggota DPRD.
Seperti Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kabupaten Bogor Aan Triana al Muharom yang meminta agar Pemkab Bogor dapat memperioritaskan atau membantu masyarakat yang terdampak bencana alam.
Baca Juga: Kabar Plaza Bogor Bakal Dibongkar, Pedagang Galau hingga Ancam Demo: Tuntut Dua Hal Ini ke Bima Arya
Hal itu lantaran masih banyak masyarakat yang menjadi korban bencana alam, namun tak mendapatkan perhatian dari Pemkab Bogor.
“Catatan-catatan yang kami berikan kepada pemerintah daerah Kabupaten Bogor antara lain. Yang pertama rekap pasca bencana di wilayah Bogor bagian Barat harus menjadi fokus Pemkab Bogor dari mulai hunian tetap, irigasi-irigasi yang hancur dan infrastruktur lainnya,” kata Aan.
Baca Juga: Aksi Maling di Hancock Resto and Cafe Bogor Terekam CCTV, Satu Motor Raib
“Kedua Pemkab Bogor, untuk memperhatikan bantuan pasca bencana di Cibedug, Kecamatan Ciawi. Dimana sudah 3 bulan lebih tidak mendapatkan bantuan apapun dari Pemda Kabupaten Bogor,” tambahnya.
Tidak hanya itu pada kesempatan yang sama Aan juga menjelaskan bahwa ada beberapa catatan lainnya yang harus segera di selesaikan dan dilaksanakan oleh para pemangku kepentingan di Pemkab Bogor.
Baca Juga: Warga Kampung Neglasari Cigombong Gotong Royong Perbaiki Rumah Mak Ku'ah, Begini Respons Kepala Desa
“Untuk bantuan Pemerintah Desa terkait samisade perlu diberikan perhatian khusus agar tidak terjadi penyimpangan,” ungkapnya.
Persoalan lainnya juga terjadi pada masyarakat yang menjadi peserta BPJS kelas 3 di Kabupaten Bogor. Menurut Aan Pemkab harus lebih memperhatikan masyarakat peserta BPJS yang mengalami tunggakan akibat sulitnya Ekonomi.(Devina Maranti)