Senin, 2 Oktober 2023

SI IBU PERTIWI CANDU : Inovasi Posyandu untuk Pemeriksaan Triple Eliminasi bagi Ibu Hamil di Puskesmas Curug

- Jumat, 9 Juni 2023 | 17:27 WIB
SI IBU PERTIWI CANDU, jadi inovasi posyandu untuk pemeriksaan triple eliminasi bagi ibu hamil  (dok Puskesmas Curug)
SI IBU PERTIWI CANDU, jadi inovasi posyandu untuk pemeriksaan triple eliminasi bagi ibu hamil (dok Puskesmas Curug)

METROPOLITAN.ID - Puskesmas Curug, Kabupaten Bogor, menghadirkan inovasi baru bernama SI IBU PERTIWI CANDU (Siaga Ibu Hamil Untuk Pemeriksaan Tripel Eliminasi di Posyandu).

Guna meningkatkan cakupan pemeriksaan triple eliminasi pada ibu hamil di wilayah kerjanya.

Program ini bertujuan untuk memastikan kesehatan ibu hamil dan mencegah penularan penyakit infeksi seperti HIV (Human Immunodeficiency Virus), sifilis, dan hepatitis B dari ibu ke janin.

Baca Juga: Lagi Trending Nih! Ini Link Download WhatsApp Beta Resmi, Bukan MOD APK Lho..

Melalui Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 52 tahun 2017 tentang eliminasi penularan HIV, sifilis, dan hepatitis B dari ibu ke anak, pemerintah mengambil langkah serius untuk menanggulangi ketiga penyakit ini.

Data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2021 menunjukkan bahwa prevalensi ibu hamil yang terinfeksi HIV mencapai 0,18% dan infeksi hepatitis B sebesar 1,61%.

Di Kabupaten Bogor saja, terdapat 4.455 ibu hamil yang terdiagnosis HIV dan 47.550 ibu hamil yang terinfeksi hepatitis B.

Baca Juga: Pantau Pelayanan Kehamilan, Puskesmas Jasinga Punya Inovasi Kartu Kendali dan Grup WhatsApp

Pada tahun 2021, Puskesmas Curug mencatat adanya 42 ibu hamil positif HIV, 20 ibu hamil positif sifilis, dan 770 ibu hamil positif hepatitis B di wilayahnya.

Namun, cakupan pemeriksaan triple eliminasi di Puskesmas Curug masih rendah, hanya mencapai 2,64% dari target sebesar 90%. Hanya 12 dari 453 ibu hamil yang menjalani pemeriksaan tersebut, dan terdapat 2 ibu hamil yang ditemukan positif hepatitis B.

Keadaan ini menjadi perhatian serius, mengingat transmisi ketiga penyakit ini dari ibu ke anak dapat dicegah dengan intervensi sederhana berupa deteksi dini saat awal kehamilan, pengobatan sejak dini setelah terdiagnosis, dan imunisasi.

Baca Juga: Profil Difarina Indra Lengkap dengan Deretan Akun Medsos, Penyanyi Dangdut yang Alami Kecelakaan Parah di Tol

Sayangnya, kurangnya pengetahuan dan informasi mengenai ketiga penyakit ini saat pemeriksaan kehamilan menyebabkan tingginya tingkat transmisi dari ibu ke anak.

Dalam upaya memutus rantai penularan penyakit ini, Puskesmas Curug Kabupaten Bogor memperkenalkan inovasi SI IBU PERTIWI CANDU.

Halaman:

Editor: Ryan Muttaqien

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X