Bima Arya menuturkan, pelantikan ratusan pejabat di lingkup Pemkot Bogor dilakukan melalui proses yang cukup panjang, dan berbelit.
"Sesuai dengan aturan, kita harus mengikuti itu ada izin dari Kemendagri ya harus ada tanda tangan dari Komite ASN dan tanda tangan dari Pak Mendagri," kata Bima Arya.
Kendati demikian, Bima Arya mengaku perombakan jabatan di lingkup Pemkot Bogor pada tahun ini belum sepenuhnya rampung. Musababnya, Pemkot Bogor akan langsung berkirim surat ke Kemendagri terkait rencana open bidding.
"Tapi ini belum selesai, karena ada dua yang kita kosongkan untuk open bidding yaitu dinas PUPR dan juga Perpustakaan, nah dua ini langsung open bidding hari ini, langsung bersurat ke Kemendagri untuk segera diisi karena kita betul betul ingin berlari," ucap Bima Arya.
"Saya ajak tadi saya semangati teman-teman semua dan undang Prof Arif Satria (Rektor IPB) untuk memberikan motivasi dan semangat kepada ASN kota Bogor karena 11 bulan ini kita akan terus berlari untuk mengejar target target kita" sambung dia.
Dalam kesempatan itu, Bima Arya meminta agar seluruh pejabat yang baru saja dilantik agar bekerja sepenuh hati, memudahkan urusan warga, dan jangan sampai menyulitkan warga.
"Setiap tanda tangan kita itu banyak artinya buat warga, setiap rupiah yang kita alokasikan itu mungkin mengubah nasib warga, saya ingin all out, saya ingin agar semua menjadi petarung, petarung untuk melayani warga dengan lebih baik lagi," imbuh Bima Arya.
Saat ditanya apakah formasi perombakan pejabat dinilai sudah tepat, Bima Arya menegaskan jika ASN yang saat ini dilantik merupakan hasil proses yang maksimal.
Namun demikian, diakui Bima Arya pejabat yang dilantik tidak semua cocok, dan sesuai seperti yang diharapkan masing-masing.
"Pasti tidak semua sesuai, tapi Insya Allah prosesnya sudah sesuai dengan aturan sudah menimbang banyak hal, ya ini adalah formasi yang terus diperbaiki karena ada dua yang akan diisi," ungkap dia.
Suami Yane Ardian itu juga menambahkan, akan ada beberapa dinas yang juga akan segera berganti karena akan memasuki masa pensiun.
"Tapi formasi wilayah, dan lain-lain sudah final lah," tegas Bima Arya.
Dia berharap kepada seluruh pejabat yang baru dilantik benar-benar menjiwai, bekerja dengan hati, dan mengindari hal-hal yang tidak terpuji.
Bima Arya menargetkan proses open bidding akan dilakukan secepatnya, atau paling lambat satu atau dua bulan kedepan akan melantik dua kepala dinas yang kosong.
"Ya nanti PUPR dan perpustakaan akan saya lantik, ya sebulan lebih lah, sebulan lebih dua dinas itu akan saya lantik," ujar Bima Arya. (rez)
Artikel Terkait
Rotasi Mutasi Harus Dijadikan Momen Reformasi Birokrasi
F1 Pastikan Rotasi Mutasi Pejabat Bulan Ini, Perombakan Nunggu Restu Pusat
Rotasi Mutasi Pemkot Bogor Jadi Polemik, Bima Arya : Perwali 50 dan 51 Tidak Berlaku di Masa Pandemi
Rotasi Mutasi Pejabat Pemkot Bogor Terindikasi Cacat Hukum?
Rotasi Mutasi Pejabat Teras Pemkot Bogor Molor, Bima Arya Sebut Ini Penyebabnya
Rotasi Mutasi Pejabat Pemkot Bogor Masih Molor