BOGOR - Petikan reff lagu musisi Iwan Fals memeriahkan acara reuni dan buka puasa bersama alumnus SMP PGRI 8 Kota Bogor. Ya, sudah genap delapan tahun para alumni tidak saling jumpa. Dan kemarin, para alumni dari angkatan 2007-2008 pun akhirnya dapat kembali bernostalgia lewat acara yang dikemas bertajuk “Dari Kita untuk Kita”.
Kepala SMP PGRI 8 Rachmat Sophian mengaku senang karena acara buka bersama sekaligus reuni sekolah bisa berjalan lancar. Padahal, acara tersebut digagas secara mendadak. ”Saya mengapresiasi atas berjalannya acara ini, walau ini spontan tapi berhasil,” paparnya kepada Metropolitan, kemarin.
Rachmat berharap di tahun selanjutnya acara yang sama bisa kembali digelar untuk mempererat tali silaturahmi. ”Semoga di tahun mendatang dapat lebih baik dan dilaksakan secara akbar,” ujar pria yang menjabat selama 14 tahun itu.
Menurutnya, SMP PGRI 8 merupakan sekolah swasta yang memiliki siswa terbanyak di wilayah Bogor Barat. Ia pun berharap agar sekolah ini dapat kembali jadi favorit bagi masyarakat Bogor. ”Alhamdulillah sekolah kami terbanyak dan menjadi favorit di Bobar. Semoga di tahun mendatang lebih baik,” katanya.
Sementara itu, ketua panitia acara, Andriansyah, mengaku bersyukur atas suksesnya acara tersebut. “Alhamdulillah, acara berlangsung meriah dan sukses,” ucapnya. Tak hanya itu, pria yang akrab disapa Iyo itu juga mengatakan, terselenggaranya kegiatan tersebut berkat dukungan pihak sekolah dan seluruh alumnus SMP PGRI 8 Kota Bogor. “Saya berharap acara ini tak semata-mata hanya pertemuan biasa, namun menjadi momen berarti bagi para alumnus dan juga pihak sekolah,” papar Andri.
Hal senada diungkapkan Wakil Ketua Panitia Acara, Theng Yosan Alexander. Menurutnya, acara itu berlangsung secara tak terduga dan meriah. “Semoga di tahun mendatang acara ini dapat terus dilaksakan guna mempererat tali silaturahmi,” imbuhnya.
Theng mengimbau agar pertemuan tersebut tak hanya menjadi pertemuan seremoni semata, namun menjadi pertemuan yang menjadikan kekompakan sesama alumnus dan semakin solid. “Beri aku sebuah museum, maka aku akan mengisinya dengan semua pertemuan,” ucapnya, kemarin.
(yos/a/feb/wan)
