Jokowi Buka Suara Terkait Penolakan Israel di Piala Dunia U-20 Yang Diselenggarakan di Indonesia

METROPOLITAN.ID - Presiden Joko Widodo meminta semua pihak tidak mencampuradukkan olahraga dengan politik.

Permintaan Jokowi itu terkait penolakan Timnas Israel untuk mengikuti Piala Dunia U-20 di Indonesia.

"Jadi jangan mencampuradukkan urusan olahraga dan politik," kata Jokowi melalui tayangan video yang diunggah YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (28/3/2023).

Baca Juga: Ketua Komisi II DPRD Sastra Winara Dorong Bappenda Maksimalkan Pendapataan Daerah

Namun di sisi lain, tidak mudah bagi Indonesia untuk akhirnya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Jokowi mengatakan Indonesia harus melalui proses seleksi yang panjang sebelum akhirnya bisa menjadi tuan rumah.

"Saat itu semua pihak berjuang bekerja keras bersama agar Indonesia bisa jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 dan akhirnya bulan Oktober 2019 Indonesia ditunjuk menajdi tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA," terangnya.

Baca Juga: Tinjau Pembangunan Jalan Tol BORR dan Kampung Atlet di Kayumanis, Dedie Rachim Minta Prioritaskan Masyarakat

Jokowi meyakinkan bahwa keikutsertaan Timnas Israel tidak ada kaitannya dengan konsistensi sikap politik luar negeri Indonesia.

"Saya menjamin keikutesertaan Israel tidak ada kaitannya dengan konstistensi posisi politik luar negeri kita terhadap Palestina karena dukungan kita kepada Palestina selalu kokoh dan kuat."

Jokowi menegaskan bahwa pemerintah Indonesia tetap memegang teguh komitmennya untuk mendukung Palestina merdeka.

Baca Juga: Di Tangan Bupati Anne Ratna Mustika, Purwakarta Kini Punya Pondok Pesantren Rehabilitasi Narkoba

Jokowi mengatakan pemerintah selalu menentang segala bentuk penjajahan di forum bilateral, multilateral, dan internasional lainnya.