METROPOLITAN - Bayern Munchen sukses meraih gelar juara Liga Champions musim 2019/20 usai menundukkan Paris Saint- Germain (PSG) di laga final di Stadion Da Luz, Lisbon, pada Senin (24/8) dini hari WIB. Raksasa Bavaria tersebut sukses mengalahkan PSG dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal tandukan Kingsley Coman, yang mirisnya merupakan mantan pemain dari juara Prancis tersebut di masa lalu. Kemenangan di final Liga Champions ini juga membuat Bayern Munchen mencatatkan sejarah baru yang mengesankan untuk menjadikan mereka sebagai juara terbaik yang pernah ada ketika berhasil memenangi Liga Champions musim 2019/2020 ini. Belum lagi, berkat kemenangan ini Die Roten kini menyamai perolehan gelar Liverpool sebagai tim dengan kolektor gelar Liga Champions terbanyak ketiga (enam gelar, red), hanya kalah satu trofi dari AC Milan (tujuh, red) dan tujuh trofi dari Real Madrid (13). Sementara mereka juga menyamai rekor Barcelona sebagai satu-satunya tim yang pernah memenangi dua treble winners dalam sejarah. Pertama kali terjadi pada era Jupp Heynckes pada 2013. Tetapi bukan itu yang menjadi sorotan dari kemenangan Bayern Munchen di final Liga Champions musim ini. Sebelumnya tidak pernah ada dalam sejarah panjang kompetisi ini bahwa ada satu tim pun yang berhasil melewati seluruh laga tanpa kehilangan satu poin pun di turnamen ini, sampai kini akhirnya dipecahkan sang raksasa Bavaria. Dalam perjalanan sejak laga fase grup ke juara, kampiun Jerman membukukan rekor 100 persen dengan memenangkan sebelas pertandingan mereka, mencetak 43 gol yang luar biasa dan hanya kebobolan delapan gol! Meski raihan 43 gol mereka gagal memecahkan rekor gol terbanyak semusim Barcelona dengan 45 gol pada 1999/20, tetapi tim Catalan memainkan laga lebih banyak (16) ketimbang Bayern (11) karena fase gugur di Portugal yang hanya dilakukan dalam laga satu leg. Manajer Hansi Flick tentu saja menjadi kunci performa luar biasa Thomas Muller dan kawan-kawan musim ini. Di bawah asuhannya, juara baru Liga Champions telah memenangkan 33 pertandingan dari hanya 36 laga, mencetak 116 gol dan hanya kebobolan 26 gol. (gb/ rez/run)