METROPOLITAN.ID - Keputusan PSSI untuk memecat pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mencuri perhatian tidak hanya di tanah air, tetapi juga negara asalnya, Korea Selatan (Korsel).
Berita pemecatan Shin Tae-yong tersebut telah menjadi topik hangat yang dibahas oleh sejumlah media terkemuka di Korsel.
Salah satunya adalah media Donga yang melaporkan secara rinci tentang langkah yang diambil oleh PSSI.
Baca Juga: Shin Tae-yong Resmi Tinggalkan Timnas Indonesia, Ini Kompensasi yang Didapatkan!
Menurut laporan Donga, keputusan pemecatan Shin Tae-yong muncul setelah kegagalan Timnas Indonesia di ajang Mitsubishi Electric Cup 2024, di mana Indonesia harus tersingkir lebih awal dari fase penyisihan grup.
Meski begitu, Donga menulis, keputusan ini diambil setelah PSSI melakukan kajian mendalam mengenai kinerja tim dan mempertimbangkan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai oleh timnas Indonesia.
"Keputusan ini diambil setelah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengkaji secara matang kinerja dan tujuan jangka panjang timnas," bunyi keterangan tersebut yang dirilis pada Senin, 6 Januari 2025.
Baca Juga: 3 Game JPRG Persona Yang Dapat Diskon di PlayStation Store pada Januari 2025
Media tersebut juga menyampaikan pernyataan PSSI yang mengungkapkan rasa terima kasih atas kontribusi Shin Tae-yong selama menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengonfirmasi bahwa proses pemecatan Shin Tae-yong telah selesai dilakukan.
Dalam sebuah konferensi pers pada Senin, Erick Thohir menyatakan bahwa dokumen pemecatan telah diserahkan kepada Shin Tae-yong melalui manajer timnas, Sumardji.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Hotel di Dekat Stasiun Surabaya Gubeng untuk Akomodasi saat Liburan
"STY sudah tanda tangan surat dari kami, nanti tinggal antara lawyer untuk men-follow up kompensasi soal nilai. Poinnya, harus respek apa yang sudah disepakati," jelas Erick Tohir.
Erick Thohir juga menjelaskan beberapa alasan di balik pemecatan Shin Tae-yong dari kursi Timnas Indoensia.