metro-soccer

Bakal Datang ke Kupang, Netizen Ramai Banjiri Instagram Cristiano Ronaldo

Rabu, 19 Februari 2025 | 12:30 WIB
Mega bintang Cristiano Ronaldo. (Instagram : Cristiano)

METROPOLITAN.ID - Kabar mengenai kedatangan Cristiano Ronaldo ke Indonesia, khususnya ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), sedang ramai diperbincangkan di media sosial.

Netizen berbondong-bondong membanjiri akun Instagram CR7 tersebut dengan berbagai pertanyaan seputar kepastian kunjungannya.

Kabar ini sendiri awalnya beredar luas setelah muncul informasi bahwa Ronaldo dijadwalkan melakukan serangkaian kegiatan sosial di Kupang.

Baca Juga: UMKM Handicraft Asal Kebumen Sukses Gaungkan Produk Alam Indonesia di Dunia Lewat Pemberdayaan BRI

Namun, hingga kini belum ada kepastian yang jelas terkait kedatangannya, membuat netizen semakin penasaran dan terus mendesak kepastian melalui kolom komentar di media sosialnya.

Meski informasi mengenai kunjungan Ronaldo sudah tersebar luas, pihak kepolisian NTT mengonfirmasi bahwa, belum menerima surat pemberitahuan resmi terkait kedatangan pesepak bola asal Portugal tersebut.

Polda NTT menegaskan, belum ada informasi lebih lanjut dari pihak penyelenggara, yaitu Yayasan Graha Kasih Indonesia Kupang, terkait agenda kunjungan Ronaldo.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Bogor Cileungsi Gelar Sosialisasi Jaminan Manfaat Sosial Bagi Penggiat UMKM dan Koperasi

Pihak kepolisian juga menyatakan, mereka akan tetap menunggu kejelasan dari pihak terkait sebelum mengambil langkah pengamanan yang diperlukan untuk menyambut Ronaldo.

Menanggapi simpang siurnya informasi mengenai kedatangan Ronaldo, Pemerintah Provinsi NTT memberikan batas waktu kepada Yayasan Graha Kasih Indonesia hingga Rabu, 19 Februari 2025.

Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Harian (Plh) Gubernur NTT, Rita Wuisan, setelah menggelar rapat koordinasi dengan berbagai pihak.

Baca Juga: Pep Guardiola Temukan Pengganti Rodri di Lini Tengah Manchester City

Menurut Rita, pemerintah daerah ingin memastikan bahwa informasi yang beredar di masyarakat bukan sekadar rumor belaka.

Oleh karena itu, pihak yayasan diminta untuk segera berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti TNI, Polri, dan pihak lain yang terlibat.

Halaman:

Tags

Terkini