METROPOLITAN - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mengincar predikat Bogor Kota Sehat. Kali ini, Puskesmas Cipaku dijadikan sasaran penilaian (akreditasi). Selain dianggap sudah memenuhi standar kelengkapan administrasi, puskesmas ini juga sudah memiliki pelayanan Pelayanan Obsetri dan Neonatal Emergensi Dasar (PONED).
“Apalagi, puskesmas ini juga memiliki pelayanan gawat darurat untuk para ibu hamil dan bayi hingga masalah kandungan dalam program “Si Jari Emas”,” ungkap Kadinkes Kota Bogor Rubaeah.
Dia juga menilai, Puskesmas Cipaku dinilai siap untuk akreditasi. Itu terlihat dari Sumber Daya Manusia (SDM) dan sarana prasarana yang sudah dipersiapkan dengan baik. ”Kalau dilihat dari persyaratan dan pelaksanaannya sudah sesuai prosedur. Kami menargetkan untuk dapat akreditasi paripurna,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Ade Sarip Hidayat mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sepakat kesehatan menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Semangat tersebut juga ditunjukkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) menjadikan Bogor Kota Sehat 2019.
”Puskesmas sebagai pusat pelayanan pertama yang juga bersinergi dengan pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) harus bisa meningkatkan kualitas pelayanannya agar terukur,” pungkasnya.
(*/feb/py)
