METROPOLITAN - Sebanyak 15 anggota pramuka Kota Bogor mendapat penghargaan di tingkat Jawa Barat dan penggalang Kota Bogor sebagai juara ketiga, menjadi prestasi yang membanggakan bagi masyarakat Kota Bogor. Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bogor, Dedie A Rachim, mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh pembina dewasa, khususnya anggota dewasa kwarcab dan kwarran se- Kota Bogor. ”Saya sangat bangga dan senang, terlebih para pembina mengikuti arahan wali kota Bogor melakukan pembatasan-pembatasan kegiatan,” ujar Dedie saat menggelar Karang Pamitran bagi pembina dewasa dari mulai pangkalan SD, SMP, dan SMA di SDN Bondongan 1, Kota Bogor, Kamis (9/9). Menurutnya, pembatasan di kepramukaan bukanlah hal mudah, mengingat pramuka sangat dekat dengan alam. Namun, di situasi pandemi Covid-19, pramuka turut memutus rantai Covid-19 dengan tidak melakukan kegiatan langsung atau tatap muka. Kondisi Kota Bogor saat ini memang terbilang membaik, namun masih belum dapat dikatakan aman karena gelombang pandemi belum usai. ”Tapi saya harap ajang Karang Pamitran ini jadi pemberi semangat setelah sekian lama tidak ada kegiatan offline dan bisa memperlancar komunikasi,” terangnya. Kak Dedie, sapaannya, menyebut tantangan terbesar di situasi pandemi yakni bagaimana mempertahankan prestasi. Namun, tantangan itu terjawab dengan torehan prestasi penggalang Kota Bogor sebagai juara ketiga di tingkat Jawa Barat dan ada 15 anggota pramuka Kota Bogor yang mendapat penghargaan teladan se-Jawa Barat. ”Saya bangga ada 300 lebih anak mendapatkan penghargaan Garuda dan 15 dari 19 orang yang mendapatkan teladan merupakan anggota Kwarcab Kota Bogor. Prestasi ini harus dipertahankan,” tegas wakil wali kota Bogor itu. Di tempat yang sama, Ketua Kwarran Bogor Selatan, Sukmana, menjelaskan ajang Karang Pamitran ini merupakan pertemuan para pembina dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan, bertukar pikiran terkait pelaksanaan kegiatan pramuka di pangkalan masing-masing. Sekaligus wadah pendidikan formal bagi pembina dewasa. ”Mudah-mudahan para pembina dapat melaksanakan kegiatan pramuka dengan sebaik-baiknya, diberikan kesehatan demi mencerdaskan anak bangsa, serta ikut membantu program Kota Bogor,” pungkasnya. (eka/ run)