METROPOLITAN.ID – Aroma manis durian bercampur kuah kental susu menyambut para pengunjung yang datang berbondong-bondong ke Sop Durian Margando di kawasan Margonda, Kota Depok, Jumat, 11 Juli 2025.
Tempat kuliner khas ini makin jadi primadona, terutama saat malam hari hingga larut, terlebih di akhir pekan.
Deretan kursi tampak selalu terisi penuh. Suara obrolan dan tawa pengunjung bersahut-sahutan dengan suara sendok mengaduk es.
Banyak yang datang bersama teman, pasangan, hingga keluarga untuk menikmati semangkuk Sop Durian Margando yang manis dan segar di tengah hiruk-pikuk kawasan Margonda.
Pengunjung juga biss memesan sejumlah camilan untuk dinikmati bareng Sop Durian Margando.
Salah satu pelanggan setia Sop Durian Margando, Nadia, mengaku hampir setiap pekan datang ke tempat kuliner favoritnya tersebut.
Perempuan 27 tahun tersebut menilai sop durian ini punya rasa yang tak bisa didapat di tempat lain.
"Tekstur duriannya lembut, kuah susunya kental tapi nggak bikin eneg. Tiap kali ke sini suasananya juga nyaman. Bisa ngobrol lama sambil nikmatin semangkuk bahagia," ungkap Nadia.
Hal senada diungkapkan Rizky, pria 23 tahun warga Pancoran Mas yang kerap mampir usai pulang kerja.
Bagi Rizky, sop durian ini bukan sekadar makanan penutup.
"Ini jadi pelepas stres. Seharian kerja kan capek ya, rasanya tenang aja begitu sendok pertama masuk mulut. Nggak lebay, tapi ini comfort food versi saya," terangnya.
Pemilik Sop Durian Margando, Gendra mengatakan, setiap hari pengunjung selalu ramai.
Selain lokasinya yang strategis, ia juga konsisten menjaga citarasa kulinernya.
"Kalau malam Jumat sampai Minggu, pembeli bisa dua kali lipat dari hari biasa. Antusiasnya luar biasa. Kami bersyukur sekaligus termotivasi untuk terus menjaga rasa dan pelayanan," ujar Gendra.
Gendra mengaku memulai usaha Sop Durian Margando dari gerobak kecil dan semangat berwirausahanya tak pernah padam.
Ia mendorong anak-anak muda agar berani memulai usaha dari nol.
"Jangan tunggu punya banyak modal dulu. Mulailah dari apa yang ada. Yang penting konsisten dan siap belajar. Rejeki itu datang ke yang serius dan sabar," pungkasnya. (Ali)***