Meskipun awalnya belajar ilmu komputer di Universitas Stanford, Altman memutuskan untuk keluar dua tahun setelah memulai kuliah pada tahun 2005 tanpa meraih gelar sarjana.
Ketidaksabaran Altman terhadap gelar sarjana tidak menghentikannya.
Pada tahun yang sama saat keluar dari kuliah, Altman mendirikan aplikasi seluler jejaring sosial berbasis lokasi yang diberi nama Loopt.
Meskipun berhasil mengumpulkan modal, Loopt tidak mendapat daya tarik yang cukup dari pengguna dan akhirnya diakuisisi oleh Green Dot Corporation pada Maret 2012.
Tak lama setelah akuisisi, Altman bersama saudaranya mendirikan Hydrazine Capital sebagai bentuk kembali ke dunia kewirausahaan.
Baca Juga: Intip Kartu-Kartu Terbaru Game Online Marvel Snap: Potensi Meta dan Keunikan Abilitynya
Altman sebelumnya menjadi partner di Y Combinator pada tahun 2011 secara paruh waktu, namun pada bulan Februari 2014, ia diangkat sebagai presiden Y Combinator oleh salah satu pendirinya.
Pada tahun 2019, Altman turut mendirikan Tools For Humanity, sebuah perusahaan yang membangun sistem biometrik berbasis iris mata global menggunakan mata uang kripto yang disebut Worldcoin.
Altman, yang telah lama menjadi pengusaha teknologi, juga membantu mendirikan OpenAI pada tahun 2015 dengan dukungan finansial dari Elon Musk.
Pada tahun 2019, Altman mengalihkan fokus penuh waktunya ke OpenAI sebagai CEO.
Baca Juga: RSUD Leuwiliang Borong Penghargaan HKN 2023, Ini Daftarnya!
Pada 17 November 2023, dewan OpenAI mengambil keputusan drastis dengan memecat Altman sebagai CEO karena kurangnya kepercayaan.
Mira Murati, yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Technology Officer (CTO), ditunjuk sebagai pemimpin sementara sementara dewan mencari pengganti untuk mengisi posisi Sam Altman