METROPOLITAN – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Bogor memiliki beragam jenis produk lokal dengan kualitas yang mampu bersaing dengan produk mancanegara. Salah satunya yang diprosuksi House of Thalita yang menghasilkan beberapa jenis decoupage atau atau seni menempel yang mendunia. Pemilik House of Thalita Aisyah Setyawati menuturkan, berawal dari hobbynya membuat kerajinan dengan proses decoupage ini dimulai di tahun 2016. Ia sering menggunakan tas kecil atau clutch dengan desain yang dihasilkan dari proses decoupage. “Awalnya sering pake tas yang saya desain dengan cara decoupage, lalu dari situ mulai ada beberapa orang yang bertanya dan memesan untuk dibuatkan. Dari situlah saya melihat peluang untuk usaha,” ujarnya kepada Metropolitan. Dengan hanya mengandalkan bakat seni yang dimilikinya, kini produk hasil decoupage ini sudah menghasilkan berbagai produk diantaranya, tas, clutch, aksesoris dan pernak perniik. Harga produknya pun cukup murah, mulai dari Rp20 ribu hingga Rp750 ribu. House of Thaliata memasarkan produknya melalui media social instagram yaitu @House_of_thalita. Dengan melakukan pemasaran melalui media online kini, produknya sudah tersebar di Indonesia. Selain melakukan pemasaran melalui media online, House of Thalita pun tercatat sebagai anggota Dekranasda Kota Bogor dan sering mengikuti pameran di beberapa kota di Indonesia bahkan hingga ke luar negeri. “Jadi saya sering ikut pameran dengan Dekranasda Kota Bogor di berbagai kota di Indonesia. Bukan hanya di Indonesia saya juga pernah ikut pameran dengan Dekranasda di Jepang. Selain dengan Dekranasda, saya pun pernah menggelar pameran mandiri di Berlin,” jelas wanita yang memiliki empat anak tersebut. Pembuatan produk dengan cara decoupage ini memang cukup mudah dilakukan, bahkan semua orang pun bisa melakukannya. Hanya saja membutuhkan bakat kreatifitas yang cukup tinggi, bukan hanya sekedar menempel gambar yang sudah ada di atas napkin atau tisu bergambar saja. Namun, tingkat kreatifitasannya pun harus dikeluarkan agar menghasilkan produk yang menarik. “Jadi kan kita memang bahan baku utamanya dari napkin yang sudah ada gambarnya itu. Nanti kan kita gak bisa asal tempel saja, tapi harus di susun agar menghasilkan gambar yang bagus,” jelasnya. Dengan tangan kreatifnya kini, produk yang dibuat oleh House of Thalita mampu menjadi oleh-oleh Bogor bahkan sering menjadi buah tangan yang dibawa hingga ke Belanda, Qatar dan Houston. (cr1/c/mam)
