SURABAYA, Jawa Pos – Kebutuhan cetak dokumen di perkantoran masih tinggi. Tapi, komposisi konsumen korporasi kalah jauh dibandingkan konsumen rumah tangga. Untuk meningkatkan pangsa pasar pada segmen korporasi atau perkantoran, Canon melalui PT Data scrip meluncurkan printer PIXMA Ink Efficient G-Series kemarin (29/7).
Marketing Executive Canon Consumer System Product Div. PT Datascrip Marcelinus Lirus mengungkapkan bahwa market share korporasi atau perkantoran 20–30 persen. ’’Pangsa pasar konsumen rumah tangga mencapai 60 persen,’’ katanya. Padahal, aktivitas cetak-mencetak di perkantoran masih tinggi. Mulai level bawahan sampai atasan. Perkantoran, menurut Marcel, membutuhkan peranti yang mumpuni. Misalnya, yang kualitas cetaknya bagus dan mampu mencetak hingga ribuan dokumen dengan cepat.
Kemarin Datascrip merilis PIXMA Ink Efficient G6070, G5070, dan GM2070. Tiga printer itu mampu mencetak 8.300 lembar dokumen hitam putih sampai tintanya habis. Sementara itu, untuk dokumen berwarna, tiga printer tersebut bisa menghasilkan 7.700 lembar sampai tinta diisi ulang. Daya cetak tiga printer anyar Canon itu membuat Marcel optimistis produknya akan dilirik. Khususnya oleh pelanggan korporasi atau perkantoran.
’’Printer ini bisa mengakomodasi semua kebutuhan,” imbuhnya. Sampai akhir tahun, Datascrip menargetkan penetrasi pasar sampai 45 persen secara nasional. Sejauh ini, pangsa pasar Canon di Indonesia berkisar 40 persen. Surabaya menjadi kota dengan pasar terbesar kedua setelah Jakarta. (ell/c17/hep)
