Senin, 22 Desember 2025

Kena Imbas Pandemi, Garmen Setop Produksi

- Selasa, 28 Juli 2020 | 10:32 WIB

METROPOLITAN - Dampak Covid-19 masih saja men­jadi salah satu hal menak­utkan di beberapa sektor bisnis. Salah satunya sektor produksi pakaian siap pakai atau sering disebut garmen. Lantaran kesulitan bahan baku, pabrik garmen CV Junction Garmindo di Jalan Cibadak, Kecamatan Ciam­pea, Kabupaten Bogor. Staff Accounting CV Jun­ction Garmindo, Karlina Kurniawan, mengaku selama ini tempatnya masih ber­produksi karena masih harus menyelesaikan orderan ter­sisa. ”Ini kita masih produksi hanya untuk orderan tersisa, karena selama Agustus nan­ti kita berhenti sementara,” katanya saat ditemui Met­ropolitan, kemarin. Pemberhentian produksi selama Agustus nanti dise­babkan susahnya bahan baku. Pihaknya harus mengikuti garmen lainnya yang sudah tidak berproduksi lebih dulu. Meski sudah ada kontrak kerja produksi tapi terpaksa dit­unda atau diun­dur. Perempuan yang akrab disapa Alin itu juga mengaku sempat kewala­han me­nerima permin­taan gar­men sekitar yang sudah tidak berproduksi lebih awal. ”Karena garmen cuma ini untuk wilayah ini. Jadi be­berapa garmen yang tutup, minta ke kita dan kita nggak bisa karena bahan baku,” lanjutnya. Ia menerangkan, selama pandemi, omzet yang dite­rima jauh menurun. ”Bia­sanya omzet Lebaran itu bisa sampai Rp100 juta, ke­marin menurun jauh,” ung­kapnya. Garmen yang memiliki 62 karyawan itu bisa mempro­duksi sebanyak 700 pieces per hari. Sistem yang diguna­kan adalah request by order. ”Jadi kita produksi sesuai order,” kata Alin. (cr1/c/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Update Harga Perak Hari Ini Minggu 21 Desember 2025

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:06 WIB
X