Menariknya, laporan tentang potensi langganan Epic Games muncul kurang dari seminggu setelah Ubisoft mengumumkan perubahan pada layanan berlangganan mereka.
Baca Juga: Ukuran File Game Tekken 8 di PS5 akan Lebih Ringan Dari PC dan Xbox Series X/S
Penerbit asal Prancis itu baru-baru ini memperbarui layanan Ubisoft+ menjadi dua tingkat; Ubisoft+ Premium seharga $17,99 dan Ubisoft+ Classics seharga $7,99.
Penawaran Premium mencakup akses ke rilis hari pertama, judul akses awal terpilih, katalog game Ubisoft, dan lainnya. Sementara itu, tingkat kedua akan menawarkan judul-judul lama seperti Fallout 4, Rainbow Six Siege, dan Far Cry 6.
Bagaimanapun, waktu akan memberi tahu apakah Epic Games berencana mengikuti strategi harga serupa atau jika mereka mengincar rute Xbox Game Pass.
Namun, patut dicatat bahwa tidak semuanya terlihat menjanjikan bagi Epic Games. Kembali pada bulan September, Epic Games melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap 870 karyawan, sekitar 16% dari total stafnya.
Pemotongan staf tersebut merupakan hasil dari divestasi Bandcamp dan pemisahan sebagian besar SuperAwesome, dua perusahaan yang diakuisisi oleh Epic Games pada tahun 2020 dan 2022 secara berurutan.
Pada saat itu, perusahaan tersebut menyatakan upaya pemotongan biaya dilakukan tanpa merusak pengembangan atau aspek inti bisnisnya, untuk fokus pada "rencana ambisius" Epic Games.
Baca Juga: ASUS TUF F17 vs Acer Nitro 17, Dua Laptop Mumpuni Buat Mahasiswa Teknik. Mana yang Paling Unggul?
Menarik untuk melihat bagaimana layanan berlangganan Epic Games ini akan berperan dalam rencana tersebut dalam beberapa bulan mendatang.***