Di akhir pernyataannya, Ridwan Kamil menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kegaduhan yang terjadi.
Ia menuturkan bahwa sebagai manusia biasa, dirinya juga memiliki keterbatasan dan tidak luput dari fitnah dunia.
Ridwan Kamil juga berharap agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum tentu kebenarannya.
“Mohon maaf lahir batin atas dosa dan kekhilafan saya, baik yang terasa atau tidak, karena sejatinya saya hanya manusia biasa. Dan mohon doanya agar kami selalu dijauhkan dari fitnah dunia, dan semua yang membaca berita bisa tabayyun dengan jernih. Apalagi ini saat bulan suci Ramadhan,” pungkasnya.