METROPOLITAN.ID – Gelaran Pesta Festival Nasional RI 2025 (RI Fest 2025) diwarnai insiden mengejutkan. Band Feast, yang tampil di panggung utama, melontarkan protes keras setelah aparat diduga memukul seorang penonton hanya karena membawa bendera One Piece.
Kejadian ini berlangsung di Parkir Barat JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada Sabtu malam 16 Agustus 2025, di tengah ribuan penonton yang memadati arena konser.
Saksi mata menyebut kericuhan bermula ketika aparat melihat salah satu penonton mengibarkan bendera bergambar simbol One Piece, yang dianggap tidak sesuai dengan aturan penghormatan terhadap bendera negara dalam momen HUT ke-80 RI.
Situasi memanas ketika aparat berusaha merampas bendera tersebut. Penonton yang menolak memberikan bendera akhirnya diduga dipukul hingga memicu kegaduhan di tengah kerumunan.
Baca Juga: Viral Ustaz Felix Siauw Kibarkan Bendera One Piece di Bogor, Dihentikan Petugas
Meski kericuhan hanya berlangsung beberapa menit, suasana konser sempat tegang sebelum akhirnya aparat berhasil mengambil bendera dan kondisi kembali kondusif.
Momen semakin menyita perhatian publik ketika Awan, bassist Feast, tiba-tiba angkat suara dari atas panggung. Ia terang-terangan mengecam tindakan aparat yang dianggap berlebihan.
"Itu gak usah dipukulin kali pak. Fuc* y*u," katanya di atas panggung, disambut riuh ribuan penonton.
"Di tengah euforia RI Fest 2025, ribuan orang mendadak terdiam. Awan, bassist Feast, memilih speak up dari atas panggung," tambahnya. '
Video Awan memprotes aparat pun dengan cepat beredar di media sosial dan menjadi viral. Banyak warganet menilai sikap Feast mencerminkan keberanian musisi untuk membela publik.
RI Fest 2025 merupakan festival musik dan budaya yang digelar untuk memeriahkan perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara ini berlangsung selama tiga hari, 15–17 Agustus 2025, di Parkir Barat JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Festival menghadirkan deretan musisi populer lintas genre, bazar UMKM, hingga instalasi seni bertema kebangsaan. Feast sendiri dijadwalkan tampil sebagai salah satu penutup dalam line-up utama.